Rumah Termahal di Dunia Ini Cuma Dihuni 5 Orang, Punya 27 Lantai, Segini Jumlah Pembantunya!
Lantaran keluarga ini adalah orang terkaya di Asia saat ini dengan nilai kekayaan yang cukup fantastis.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Rumah merupakan tempat bernaung dan tempat ternyaman untuk berkumpul bersama keluarga.
Memiliki hunian yang nyaman bisa dibuat sederhana hingga mewah.
Namun, apa jadinya jika sebuah rumah bak istana dengan puluhan lantai ini hanya dihuni untuk 5 orang saja.
Ternyata pemilik rumah tersebut merupakan Crazy Rich Asia yakni keluarga Amabani.
Nama keluarga Amabani sudah tidak asing lagi didengar.
Lantaran keluarga ini adalah orang terkaya di Asia saat ini dengan nilai kekayaan yang cukup fantastis.
Keluarga ini memiliki kekayaan mencapai 60 milliar dolar AS atau setara dengan Rp868 triliun, sebuah angka yang fantastis untuk nominal kekayaan.
Dikatakan keluarga Ambani tinggal di sebuah rumah termahal di dunia yang hanya kalah dengan Istana Buckingham London, yaitu rumah Ratu Elizabeth II.
Dikutip dari wikipedia, Mukesh Ambani adalah seorang pengusaha dan milyader asal India.
Ia menjabat sebagai pemimpin, direktur pengelola, dan pemilik saham terbesar di Reliance Industries, perusahaan swasta terbesar di India yang termasuk dalam perusahaan Fortune 500.
• Rumah Mewah Chef Renatta Ini Cuma 6 Meter, Jadi Juri Master Chef Indonesia Konsep Dapur Jadi Sorotan
Melansir dari News.com.au, keluarga ini memiliki bisnis yang dipelopori oleh kepala keluarga Ambani, Dhirubhai Ambani.
Berawal dari bisnis bahan sederhana, keluarga ini mengubah industrinya menjadi perusahaan serat dan benang terbesar di dunia.
Kini mereka memiliki Reliance Industries yang memiliki bisnis mulai dari minyak bumi, bahan kimia hingga ponsel.
Industrii itu bahkan bertanggung jawab atas seperlima produksi di India.
Selain kekayaannya yang fantastis, rumah yang mereka tinggali adalah salah satu yang menarik.

• Jauh Beda dari Istana Emas Mewah Mamah Dedeh, Rumah Aa Gym Sangat Sederhana, Lantainya Pakai Bambu