Wajib Dihindari - Inilah 5 Kesalahan saat Menggunakan Gendongan Bayi: Posisi Wajah Bayi Tidak Bebas
Dengan teknik yang tepat, menggunakan gendongan bayi dapat memberikan perubahan besar untuk bayi, memperkuat bonding, dan bahkan menenangkan bayi.
2. Jalur pernapasan terhambat
Kesalahan saat menggunakan gendongan yang selanjutnya adalah jalur pernapasan terhambat. Pastikan bayi itu tidak dipaksa chin-to-chest atau C-shape, yang tidak memungkinkannya untuk meluruskan kepala.
Dalam posisi seperti itu, ada risiko terputusnya jalan napas. Apa pun yang akan mencegah bayi bernafas harus dihindari.
“Saat menggendongnya, perhatikan saat bayi menggeliat jangan sampai wajahnya berubah warna. Itu adalah tanda peringatan yang jelas terlihat bahwa jalur pernafasan terganggu dan anak Anda ingin memiliki ruang untuk bergerak,” kata dia.
3. Mengikat terlalu ketat
Kesalahan saat menggunakan gendongan yang selanjutnya adalah mengikat terlalu ketat. Meski untuk menjaga keamanan bayi, tapi mengikat bayi terlalu ketat juga akan berisiko membahayakan bayi.
Ini adalah kesalahan saat menggunakan gendongan bayi yang sering ditemukan. Karena saat itu bayi tidak hanya sulit bernafas, tapi juga merasa kesakitan dan tidak nyaman.
Setelah memastikan bahwa bayi ke dalam C-shape, periksa juga posisi bayi agar tidak dipaksa masuk ke dada atau punggung ibu yang juga dapat menimbulkan risiko kepanasan bahkan mati lemas.

4. Membiarkan kaki bayi menggantung lurus
Kesalahan saat menggunakan gendongan yang selanjutnya adalah membiarkan kaki bayi menggantung lurus.
"Kami ingin pinggul bayi tetap dalam posisi dekat dengan perutnya lewat M-shape. ini adalah rentang alami yang terbuka dari pangkal paha ketika lutut anak diangkat,” jelas Robert.
Meskipun mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, posisi ini sebenarnya ingin bokong anak ditarik ke arah perut, dengan kaki ditekuk dan secara alami hingga kaki jatuh terbuka.
Jika kakinya menggantung lurus ke bawah, anak berisiko mengalami displasia pinggul. Ini merupakan kelainan bentuk sendi soket yang sangat rentan pada bayi berusia kurang dari enam bulan.
Dikutip dari Hip Dysplasia, pilih gendongan dengan alas yang lebar atau membungkus bagian bawah bayi dan memanjang ke bagian belakang lutut untuk menghindari dysplasia pinggul.

5. Tidak memperhatikan posisi lengan
Kesalahan saat menggunakan gendongan yang selanjutnya adalah tidak memperhatikan posisi lengan. Saat Anda meletakkan bayi dalam gendongan, pastikan lengannya tidak menjulur ke samping.
Ini akan memastikan bayi tidak memiliki risiko cedera tangan dan pundak. Untuk menghindari masalah ini, letakkan bayi sedemikian rupa sehingga lengannya sedikit menekuk. (https://parenting.orami.co.id/)
Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://lifestyle.kompas.com/ dengan Judul:
5 Kesalahan saat Menggunakan Gendongan, Wajib Dihindari!
Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:
