Di Palembang Kembali Ada Aktivitas di Sekolah, Ada yang Sibuk Isi Nilai, Ada Juga yang Gelar Rapat

Mulai hari ini, Rabu (3/6/2020) pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan kerja Dinas Pendidikan Palembang mulai masuk.

Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM / Zaini
Aktivitas sejumlah guru SMPN 9 diruang TU gedung Sekolah SMPN 9 di Jalan Rudus Sekip Palembang, Rabu (3/5/2029) 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Mulai hari ini, Rabu (3/6/2020) pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan kerja Dinas Pendidikan Palembang mulai masuk atau bekerja kembali seperti biasa ke sekolah.

Seperti di SMP Negeri 9 Palembang yang berada di Jalan Rudus, 20 Ilir D ini para pendidik (guru) dan tenaga kependidikan mulai bekerja seperti biasa setelah libur panjang dan Work from Home (WFH) dikarenakan pandemi Covid-19atau Virus Corona ini.

Mereka terlihat sibuk mengisi nilai dan pekerjaan lainnya yang berkaitan dengan sekolah.

Waktu Sholat Ashar Hari Ini Rabu 3 Juni 2020, Ini Bacaan Niat Sholat Ashar & Tata Cara Sholat Ashar

"Kami mulai aktivitas kembali itu dari Selasa (2/6/2020), aktivitasnya mulai dari rapat, koordinasi persiapan materi sekolah online," kata Kepala SMPN 9 Palembang, Hastia, Rabu (3/6/2020).

"Dan pelayanan administrasi bagi para peserta didik atau wali peserta didik yang meminta surat keterangan atau data transkip nilai," ujarnya.

Tak hanya di SMPN 9 Palembang, SD Negeri 42 Palembang yang terletak di Jalan Ali Gatmir 13 Ilir ini memulai aktivitas kembali.

Terlihat para pendidik dan tenaga kependidikan memulai rapat guna mempersiapkan kebutuhan sekolah.

"Selama pandemi Covid-19 kami sudah dua kali mengadakan rapat untuk mempersiapkan kebutuhan sekolah.

Pertama sosialisasi mengenai Dana Alokasi Khusus (DAK) dan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Kedua, rapat persiapan peserta didik apabila nanti masuk sekolah," ujar Kepala SDN 42 Palembang, Ruslina Tampubolon.

Copet Kambuhan Berkeliaran di Pasar 16 Ilir Palembang

"Kebetulan kami menerima DAK berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) yang menyangkut pendidik, peserta didik dan tenaga kependidikan. DAK tersebut kami terima berupa sarana dan prasarana," jelasnya.

Total yang mereka terima berupa 28 unit lemari, diantaranya ada lemari besi 7 unit dan lemari geser 8 unit, ada juga alat kesenian untuk mempermudah guru mengajar," katanya saat ditemui di sekolah.

Sementara itu di tengah pandemi saat ini, pihaknya telah mempersiapkan masker, hand sanitizer dan tempat cuci tangan, serta alat kebutuhan lainnya untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

"Setiap kelas telah kami sediakan tempat cuci tangan dan sabun. Kami juga buat slogan yang berkaitan dengan menjaga kesehatan dan tetap menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.

Inilah 4 Penyebab Orang Muda Alami Serangan Jantung: dari Obesitas Sejak Muda hingga Abai Gejalanya

Meskipun pihaknya belum dapat kabar lanjutan mengenai kapan siswa belajar secara langsung disekolah, akan tetapi Disdik kota Palembang telah memberi arahan mengenai aturan protokol kesehatan yang akan diterapkan disekolah.

Terkait perlindungan untuk guru saat masuk sekolah kembali, dia mengatakan setiap guru harus melaksanakan protokol Covid-19.

"Ya setiap pendidik (guru) dan tenaga kependidikan itu kan diperiksa suhunya dulu sebelum masuk ke lingkungan sekolah, guru juga jangan terlalu khawatir, mereka itu sudah terlalu sering tidur (sudah lama libur)," ujar Kepala Dinas Pendidikan Palembang, Ahmad Zulinto.

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved