Tinju Dunia
Cerita Anak Legenda Tinju Joe Frazier Cuma Ingat 1 Hal Usai Dibikin KO Mike Tyson dalam 30 Detik
Bahkan, kemenangan tercepat Tyson sepanjang karier profesionalnya terjadi ketika dirinya berbagi ring dengan Frazier.
Pada rentang waktu yang sama, yaitu 16 bulan, Frazier 'hanya' melakoni tiga pertandingan dan tidak ada satupun yang berakhir dengan KO.
Frazier tidak gentar kendati tidak diunggulkan.
"Tyson hanyalah seseorang yang akan saya kalahkan. Itulah yang saya pikirkan," kata Frazier mengenang, seperti dilansir BolaSport.com dari The Ring.
Malang bagi Frazier, prediksinya meleset.
Sejak ronde pertama dibunyikan Tyson langsung menekan. Tak berselang lama, Tyson berhasil memojokkan Frazier ke sudut ring.
Rentetan pukulan Tyson membuat pertahanan Frazier jebol. Diawali uppercut ke arah dagu, Tyson menyambungnya dengan pukulan lain ke arah wajah dan pelipis.
Frazier dibuat KO secara dramatis. Beberapa detik setelah tubuhnya terangkat karena dipukul Tyson, dia terduduk lemas di pinggir ring.
Dilansir dari Los Angeles Times, wasit Joe Cortez yang bertugas baru sampai hitungan ke-3 sebelum mengakhiri laga karena Frazier sudah pingsan.
"Saya minta maaf atas apa yang terjadi," kata Tyson dengan cemas kepada Joe Frazier, ayah sekaligus pelatih Marvis Frazier, selepas laga.
Marvis Frazier tidak begitu ingat soal jalannya pertandingan itu. Wajar, trauma di kepala memang bisa membuat manusia kehilangan memori jangka pendek.
"Saya melempar sebuah pukulan jab dan hanya itu yang saya ingat," kata Frazier.
Frazier hanya melakoni tiga pertandingan lagi setelah kekalahan dari Tyson. Meski semuanya berakhir dengan kemenangan, Frazier memilih pensiun di usia muda.
Marvis Frazier pensiun saat berusia 28 tahun. Impian Frazier kecil untuk merebut kembali sabuk juara tinju kelas berat milik keluarganya pun tak pernah terwujud.