Nelangsa Indira Kalistha, Semua yang Dilakukan 'Salah', Badai eks Kerispatih Murka Lihat Tingkahnya

SRIPOKU.COM - Beberapa waktu lalu, saat collab YouTube dengan Gritte Agatha, Indira Kalistha terang-terangan menyebut jarang menggunakan masker apabila beraktivitas keluar rumah.

Tidak heran komentarnya kemudian berujung hujatan dari warganet yang menyebut Indira Kalistha meremehkan virus Corona.

Namun bak sudah jatuh tertimpa tangga, belum juga lega usai dihantam protes dan bullyan terkait pembahasannya mengenai Virus Corona, kini YouTuber Indira Khalista kembali menjadi sorotan media.

Indira Khalista, yang dianggap remehkan virus Corona di video YouTube bersama Gritte Agatha, kini mendapatkan protes dari salah satu musisi.

Kini, Indira Kalistha bersinggungan dengan mantan pianis band musik Kerispatih, Badai.

Badai mengunggah suatu video yang memperlihatkan kesalahan Indira Kalistha.

Rupanya Youtuber tersebut memplesetkan lagu ciptaan Badai yang berjudul Aku Cuma Punya Hati.

Dalam lagu tersebut, Indira Kalistha mengubah kata cinta menjadi bucin.

Hal itu pun sontak membuat Badai meradang.

“Video ini dibuat youtuber Indira Kalista yang menyanyikan tanda kutip mempleseti sebuah lirik yang bagi saya itu penting. Namun diganti menjadi bucin,” kata Badai dalam postingan akun Instagram.

Badai mengingatkan bahwa ada peraturan soal pengubahan lirik lagu.

"Sebenarnya lirik ini tidak menjadi masalah, tapi jadi masalah ketika ada peraturan yang mengatakan untuk mengubah karya tanpa seizin pencipta lagu, itu adalah mutilasi ciptaan atau distorsi ciptaan,” terang Badai.

• Tata Cara Sholat Idul Fitri di Rumah, Berikut Panduannya Lengkap Niat Sholat Hingga Rukun Khotbah

• Tata Cara Sholat Idul Fitri di Rumah Disertai Niat dan Panduan Khutbah Shalat Id

Badai pun menghubungi Indira Kalistha untuk mendapatkan penjelasan.

Karena lama tak mendapat jawaban, Badai pun meminta publishing lagunya untuk menegur Indira Kalistha secara langsung.

"Dengan demikian, maka publishing saya atas nama Graha Pustaka Musik Indonesia akan menempuh jalan yang dianggap perlu untuk menanggapi hal ini. Terimakasih dan untuk yang lain tolong jangan ditiru," kata Badai, Jumat (22/05).