Jika Adik Kim Jong Un, Kim Yo Jong sampai Tampil di TV, Berarti Ada Masalah, Sahabat Ungkap Ini
Calley mengatakan kepada kantor berita bahwa terakhir kali Kim Il Sung Square direnovasi adalah ketika Kim Jong Il meninggal pada 2012.
SRIPOKU.COM - Kabar kesehatan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un kembali pusat perhatian setelah tidak muncul ke publik sejak tampil saat meresmikan pabrik pupuk pada 1 Mei 2020.
Namun banyak pihak mengungkap kejanggalan sosok Kim Jong Un saat muncul pada 1 Mei 2020.
Pemicunya adalah penghilangan dua potret dan sebuah patung dari Lapangan Kim Il Sung di Pyongyang secara tiba-tiba.
Foto-foto kakek dan ayah Kim, Kim Il Sung dan Kim Jong Il, tiba-tiba dipindahkan begitu saja, lapor NK News, Jumat (15/5/2020).
Roy Calley, seorang jurnalis dan yang sering bepergian ke Korea Utara, menambahkan bahwa ia telah diberi tahu bahwa patung Kim Jong Il juga telah dibongkar, lapor Daily Express.
Calley mengatakan kepada kantor berita bahwa terakhir kali Kim Il Sung Square direnovasi adalah ketika Kim Jong Il meninggal pada 2012.
"Fakta bahwa potret telah dihapus sangat menarik," kata Calley.
Dia menunjukkan bahwa berdasarkan konvensi Korea Utara, Kim tidak dapat memiliki potret atau patung yang dibuat seperti dia "kecuali dia sudah mati."
Calley berspekulasi bahwa Korea Utara berencana untuk menambahkan potret ketiga untuk Kim termuda serta patung baru, "tapi siapa yang tahu?"
• Alhamdulillah! Kabar Gembira dari Jokowi di Tengah Pandemi Corona, Anak Indonesia Temukan 5 Obat Ini
NK News melaporkan bahwa gambar satelit yang diambil pada 11 Mei menunjukkan bahwa platform tontonan di Lapangan Kim Il Sung, tempat para pejabat senior menonton parade militer, telah dihancurkan.
Selain itu, situs berita melaporkan bahwa sisi barat alun-alun telah ditutup untuk kendaraan.
Sementara, legenda NBA Dennis Rodman berujar, dunia akan tahu tengah terjadi masalah jika adik Kim Jong Un, Kim Yo Jong, sampai muncul di TV.
Mantan pemain berposisi forward itu menjalin hubungan dengan Pemimpin Korea Utara itu, di mana mereka menjadi "teman untuk selamanya".
Selama sekitar dua bulan terakhir, dunia menyoroti kondisi Kim Jong Un karena dia beberapa kali tidak muncul di hadapan publik.
Pertama adalah April. Saat itu dia absen selama 20 hari. Terhitung dari ulang tahun sang kakek, Kim Il Sung, yang juga dikenal sebagai Hari Matahari.