Berita Sriwijaya FC

Stoper Sriwijaya FC Obet Choiri Gelar Latihan Internal Game Diselingi Ujicoba Tanding

"Alhamdulillah selama puasa tetap latihan pak cuma seminggu 3-4 kali aja," ungkap Obet Choiri kepada Sripoku.com.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Stoper Sriwijaya FC, Obet Choiri 

Dari dulu memang gitu manut. Salah dikit dinasihati," kata Obet menirukan pesan Abahnya.

Bakat sepak bolanya sendiri diasahnya sejak duduk di bangku kelas 3 SD mengikuti SSB Tahun 2003.

Respon Obet Choiri Ketika Ditawari Jadi Kapten Sriwijaya FC

Ia pun mengikuti turnamen.

"Pas SMAN 8 Kediri mau lulus pernah menjuarai Piala Coca cola antar SMA Tingkat Nasional.

Mau dikirim ke Brazil, tapi gak jadi," terangnya.

Kemudian lulus SMA tahun 2012, Di tahun 2013 ke Persedikap Kabupaten Kediri Liga 3.

Lalu tahun 2014 Laga FC membawa tim Liga Nusantara (Liga 3) ke divisi utama.

"Tahun 2014 ikut TC PON bareng Liga Nusantara. Bareng Cakra, Imam Bagus memperkuat PON Jatim di Bandung 2016.

Habis PON ikut Persepam Pamekasan Divisi Utama 2016. 2017 ikut Madura FC.

2018 Martapura FC. 2019 Persik. Barulah 2020 di sini Sriwijaya FC," bebernya.

Berposisikan sebagai stoper, Obet Choiri memiliki target untuk tanpa kebobolan (Clean Sheet) di setiap laga kompetisi Liga 2 2020 ini.

"Target pribadi saya, bawa tim Sriwijaya FCmenang dan jangan sampai tim lawan cetak gol. Itu saja," kata pemain yang mengidolakan Cristian Ronaldo dan Marcelo.

Stoper Sriwijaya FC Obet Choiri Ungkap 3 Momen Berkesan di Persik Kediri Pada Kompetisi Liga 2 2019

Anak asuh coach Budiardjo Thalib, sejak masih bermain di Persik Kediri ini, memang salah satu pemain muda.

Namun pemain kelahiran Kediri, 21 Desember 1994 cukup punya pengalaman besar di kompetisi kasta kedua Liga 2.

Namun sebagai pemain sepak bola profesional, Obet siap membela klub yang cocok dengannya seperti Sriwijaya FC saat ini yang memiliki visi misi bertekad mengangkat kembali ke kasta tertinggi Liga 1 di bawah asuhan pelatih lamanya Budi Jo.

Obet bersyukur mendapat kepercayaan untuk masuk dalam starting eleven pada laga perdana kompetisi Liga 2 saat menundukkan PSIM 2-1 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (15/3/2020).

"Alhamdulillah kemarin dipercaya masuk dalam starting eleven.

Meskipun kemarin dirasakan masih pada kekurangan buat instropeksi diri supaya kedepannya lebih baik lagi," ujarnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved