Berita Selebriti
Bak Petir di Siang Bolong Sule Mendadak Pamit dari Dunia Hiburan, Ucap Permohonan Maaf, Ini Faktanya
Secara mengejutkan melalui Instagram pribadinya, komedian Sule menyebut bila dirinya akan mundur dari dunia hiburan tanah air.
Pasalnya, Ferdian selama ini dianggap telah meresahkan dengan konten-kontennya yang kasar.
Ketika diburu polisi sejak empat hari lalu, Ferdian Paleka mencoba terus bersembunyi dan berpindah-pindah tempat pelariannya.
Dalam pelariannya, Instagram pemuda pembuat video prank bantuan berisi sampah kepada waria, tiba-tiba muncul ucapan permintaan maaf dan menyesal
Bukannya minta maaf dan menyesal, Ferdian Paleka kembali membuat siapa pun yang menonton naik pitam.
Mengenakan jaket hoodie pink, Ferdian Paleka awalnya berakting dengan muka sedih layaknya orang menyesal.
"Saya pribadi meminta maaf atas kelakuan saya dan itu... tapi bohong, yaaa," ujar Ferdian Paleka dalam unggahannya
Pendapat Sule Tentang Konten-konten Ferdian Paleka
Menanggapi kasus YouTuber yang viral, komedian Sule mengaku sering melihat konten-konten Ferdian Paleka.
Hal itu diungkapkannya saat bersama Andre Taulany dalam rangka mengomentari Ferdian Paleka.
Dikutip dari TribunWow.com yang melansir kanal Youtube Sule TV, Sule dan Andre awalnya tampak menyayangken kejadian prank sampah yang dilakukan Ferdian kepada transpuan.
Apalagi, saat melakukan aksi tersebut yang bersangkutan sempat mengatasnamakan aksi sosial dan membantu pemerintah mengatasi social distancing.
Karenanya, Sule tergelitik untuk membicarakannya dengan Andrea Taulany.
"Gimana menurut lu tuh, mereka membantu pemerintah dalam rangka social distancing membantu Covid, menurut lu gimana?," tanya Sule dikutip dari kanal YouTube Sule Channel, Jumat (8/5/2020).
• Sempat Alami Teror Kejadian Mistis, Ruben Onsu Siapkan Ajudan Pribadi, Semua Anggota Keluarga Punya
• Punya 3 Ruangan Mistis, Begini Potret Penampakan Rumah Roy Kiyoshi, Ada Kamar Khusus Nyai Roro Kidul
Andre Taulany yang tampak menyayangkan menyebut tindakan tersebut sama halnya mempermalukan pemerintah.
"Ya ke satu mereka membawa nama pemerintah, tapi prakteknya kan gitu. Berarti sama saja memalukan pemerintah juga dong," terang Andre.