Hari Pertama Karantina di Asrama Haji, Ada yang Minta Pulang Ada yang Sebut Pengab Saat Pakai Masker

Laporan wartawan Sripoku.com, Maya Citra Rosa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Lebih dari 30 orang warga terjaring tidak memakai masker saat berada di sekitaran titik penertiban wajib menggunakan masker di Kota Palembang.

Puluhan warga tersebut langsung digiring ke Asrama Haji Palembang, kemudian diminta untuk berbaris, Kamis (30/04/2020).

Kemudian puluhan warga tersebut mendapatkan arahan untuk membaca peraturan di spanduk milik Kota Palembang secara bergiliran.

• Pelaksanaan SKB CPNS di Kabupaten Musirawas Tertunda Akibat Wabah Virus Corona atau Covid-19

Fikri, salah satu warga yang terjaring mengatakan tidak bermaksud untuk melanggar peraturan pemerintah.

Namun dia kurang mengetahui mengenai adanya imbauan dan penegasan terhadap pelanggar yang tidak menggunakan masker.

"Saya tidak tahu kalau beneran dibawa ke Asrama Haji. Semoga tidak lama, masih banyak kerjaan lain," kata Fikri.

Selain itu, saat dijaring di simpang lampu merah Polda, alasannya tidak memakai masker karena merasa pengab kalau terlalu lama memakai masker saat berkendara.

Beberapa warga yang terjaring kesal karena ada satu orang warga yang tidak ikut ke Asrama Haji, padahal sama-sama terjaring saat di jalan sebelumnya,

Salah satu warga yang terjaring mengatakan ada satu wanita yang ikut dalam rombongan, namun di dalam satu barisan, tidak ada lagi.

• Nekat Ubah Bentuk Wajah, Deretan Artis Ini Sukses Perankan Sosok Legenda di Tanah Air

"Mana pak satu cewek tadi ada tiga, sekarang cuma dua, kalau tidak dicari kami mau pulang juga," ujarnya.

Saat ini puluhan warga tersebut sedang didata kembali menunggu arahan selanjutnya dari petugas Satpol PP Palembang.