Kisah Mantan KSAD Jenderal TNI Tolak Putranya Daftar di Pangkalan Sama, Sosok Senior Andika Perkasa
Mulyono berjanji tidak akan menerima hadiah apa pun yang diduga terkait dengan posisi dan jabatannya.
SRIPOKU.COM - Jenderal TNI (Purn) Mulyono merupakan tokoh militer Indonesia.
Terakhir, ia menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
Mulyono diangkat menjadi KSAD pada tahun 2015 menggantikan posisi Gatot Nurmantyo.
Melansir Tribun-video.com, pada saat pengangkatannya, Mulyono mengucapkan sumpah jabatan yang dipimpin oleh Presiden Jokowi.
Mulyono berjanji tidak akan menerima hadiah apa pun yang diduga terkait dengan posisi dan jabatannya.
• KISAH Pria Asal Thailand Nekat Curi 30 Kg Perhiasan di Kerajaan, Aksinya Bikin Pangeran Arab Syok
• Bupati Ini Bantah Jokowi Biarkan Warganya Tetap Mudik Meski Dilarang Presiden, Ogah Disamakan Kerbau
• Terdapat Satu Daerah di Indonesia Hingga Kini Masih Terbebas dari Corona, Ternyata Punya Tips Khusus
Dia juga mengikrarkan sumpah setia pada NKRI serta memegang teguh sumpah prajurit.
Mulyono menjabat sebagia KSAD hingga tahun 2018, ketika dirinya memasuki masa pensiun.
Namun rupanya ada hal menarik yang dialaminya ketika menjabat sebagai KSAD.
Ia pernah dimintai tolong oleh salah seorang prajuritnya untuk meloloskan anaknya.
Hal ini seperti yang diunggah oleh akun Instagram @infokomando.
Diketahui, belakangan akun Instagram tersebut mengunggah beberapa potret mantan KSAD itu.
"Indah untuk dikenang, tak mungkin terulang
Yang TNI butuhkan bibit prajurit yang benar-benar berkualitas dan LAYAK JADI PRAJURIT," tulis akun @infokomando.
"Pak Mul, bapak figur jujur ... semoga banyak Prajurit kita yang meneladani kejujuran bapak," tambah akun tersebut.
Pada unggahan berupa Instagram TV itu, tampak Jenderal TNI (Purn) Mulyono tengah berbincang dengan sekumpulan prajuritnya di lapangan.