Petani Diperkenalkan Mesin Combine, Potong Padi yang Semula Seharian Kini Bisa Selesai Empat Jam
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat melalui Dinas Pertanian mulai memperkenalkan mesin combine untuk memotong padi secara modern.
Penulis: Ehdi Amin | Editor: Refly Permana
lihat foto
Laporan wartawan Sripoku.com, Ehdi Amin
SRIPOKU.COM, LAHAT - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat melalui Dinas Pertanian mulai memperkenalkan mesin combine untuk memotong padi secara modern kepada para petani Desa Pagarjati, Kecamatan Kikim Selatan.
“Alhamdulillah, apabila selama ini petani menggunakan cara lama yakni ngetam padi menggunakan celurit.
Kini, dengan mesin combine, hanya memakan waktu empat jam saja,” terang Kadis Pertanian Lahat, Ir Otong Heriadi, Selasa (28/4/2002).
Otong menambahkan, penggunaan mesin combine ini untuk pertama kalinya diperuntukkan panen raya dengan hantaran sawah petani seluas 80 hektar.
• Bacakan Pembelaan, Ahmad Yani Kekeh Nyatakan tidak Bersalah, Sampai Ucapkan DEMI ALLAH!
“Bukan hanya di Kikim Selatan saja, pastinya di kecamatan lainnya akan kita perkenalkan, sehingga mempermudah petani ketika panen padi,” ungkapnya.
Ia mengharapkan, adanya perkembangan teknologi di sektor pertanian, akan membantu petani ketika menanam hingga panen.
“Selama ini banyak mesin-mesin pertanian sudah disalurkan ke petani, tapi untuk pemotong padi pertama kali dilaksanakan, kita optimis semuanya berjalan lancar,” beber Otong.
Senada, Camat Kikim Selatan, Pukatul Hadi SP Msi menuturkan, dengan kehadiran mesin combine ini, petani tidak perlu lagi menunggu hingga seharian selesai memotong padi.
“Cukup 4 jam saja, areal sawah 80 Ha telah selesai dipanen dan membantu petani. Kiranya di dalam Kecamatan Kikim Selatan akan menerapkan hal serupa,”katanya.
