Virus Corona di Sumsel
Wakapolda Sumsel Ingatkan Pendistribusian Makanan di Dapur Umum Harus Tepat Sasaran dan Jaga Jarak
Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan mengatakan virus corona atau corona virus disease (covid-19) bisa berdampak pada aspek sosial masyarakat.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan S.I.K.,S.H.,M.H didampingi Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji, S.I.K memimpin rapat mekanisme pendistribusian bantuan dapur umum bagi masyarakat yang terdampak virus corona atau corona virus disease (covid-19), Jumat (17/4/2020), bertempat di Mapolrestabes Palembang.
Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan mengatakan virus corona atau corona virus disease (covid-19) bisa berdampak pada aspek sosial masyarakat.
Wabah covid-19 tidak saja berdampak pada aspek sosial bisa berkembang ke situasi Kamtibmas di wilayah Sumatera Selatan.
• Palembang Zona Merah, Tuna Wisma yang Masih Terlihat di Jalan Kolonel H Barlian Dibubarkan
• BREAKING NEWS: Tambahan 30 Kasus Covid-19 di Sumsel, 16 Kasus Lagi Genap Seratus
• Pasca Ditetapkan Zona Merah, Ini Lokasi Sebaran Kasus Covid-19 Per Kecamatan di Palembang
Hal ini dikarenakan para pekerja informal banyak yang kehilangan mata pencahariannya.
Wakapolda mengatakan dengan adanya wabah covid-19 ini bisa berdampak meningkatnya misbar atau miskin baru.
Timbulnya misbar dikarenakan adanya upaya dari pemerintah untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid 19.
Pemberlakuan pembatasan-pembatasan interaksi sosial berakibat pada kurangnya kebutuhan orang yang tidak dapat terpenuhi.
Untuk memenuhi kebutuhan kekurangan tersebut terutama kebutuhan pangan pemerintah membuat dapur umum.

"Dapur umum yang hasilnya berupa makanan yang kita berikan kepada penerima bantuan makanan dengan tepat sasaran yaitu miskin baru (misbar), pekerja informal yang tidak termasuk dapat bantuan pemerintah, difabel, pekerja harian", tegas wakapolda.
Selanjutnya Wakapolda mengatakan dalam pendistribusian harus diperhatikan social distancing atau jaga jarak, menggunakan masker, tepat sasaran, tidak mengakibatkan kerumunan dan melibatkan TNI dan pemerintah provinsi.
Hadir pada rapat tersebut Dir Binmas Polda Sumsel, Dir Sabhara Polda Sumsel, Wakapolrestabes Palembang, para pejabat utama Polrestabes Palembang serta para kapolsek jajaran Polrestabes Palembang.