Kisah Maradona di Barcelona: Termahal di Dunia,Nilai Transfers 7,6 juta Dolar AS Cuma Dua Musim
Sosok lincah berpostur cebol itu mengalami cedera horor, barangkali yang terparah dalam kariernya, akibat tekel bek musuh
Editor:
Adrian Yunus
DANIEL GARCIA/AFP
Ekspresi Diego Maradona (kiri) dan Lionel Messi setelah Argentina kalah dari Jerman pada perempat final Piala Dunia 2010 di Stadion Green Point, Cape Town, 3 Juli 2010.
Salah satu aksinya yang paling keren muncul dalam laga el clasico lawan Real Madrid edisi 26 Juni 1983.
Pada duel leg I final Copa de la Liga, kedua seteru bermain imbang 2-2 di rumah Madrid, Santiago Bernabeu.
El Diego mencetak salah satu gol dengan aksi keren hingga mendapat aplaus dari pendukung Madrid.
Maradona pun menjadi pemain Barca pertama yang mendapat apresiasi seperti itu dari publik Bernabeu.
Kendati hanya meraih trofi minor, sentuhan emas El Diego tetap berbekas di rerumputan Camp Nou.
“Ketika Diego melakukan dribel, bola seperti menempel di sepatunya.
Pada sesi latihan pertama dengannya, semua orang terkesima dan hanya bisa terdiam melihat aksinya," kata eks rekan Maradona di Barca, Lobo Carrasco.
Rekomendasi untuk Anda