Virus Corona di Sumsel

Positif Covid-19 di Sumsel Bertambah, Total Kini Menjadi 17 Pasien, yang Sembuh Masih Satu PDP

Kasus positif Virus Corona atau Covid-19 di Sumsel kembali bertambah pada Kamis (8/4/2020).

Penulis: Muhammadaryanto | Editor: Refly Permana
www.covid19.go.id
Data kasus Covid-19 di Sumsel. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kasus positif Virus Corona atau Covid-19 di Sumsel kembali bertambah pada Kamis (8/4/2020).

Berdasarkan data dari situs www.covid19.go.id, kini kasus positif Covid-19 di Sumsel berjumlah 17 orang.

Sebelumnya, kasus positf di Sumsel berjumlah 16 orang.

Adapun data lainnya, yakni pasien yang sembuh dan yang meninggal dunia karena Covid-19, tidak mengalami perubahan.

Ini 10 Manfaat Menakjubkan Membaca Surat Al Kahfi pada Malam Jumat, Berikut Penjelasan Hadis Nabi

Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang sembuh masih satu orang, sedangkan yang meninggal dunia masih dua orang.

Sebelumnya, dalam kurun waktu sekitar tiga hari ini, kasus positif Covid-19 di Sumsel tidak mengalami penambahan.

Malah, kita sempat membaca kabar gembira bahwasanya ada satu PDP Covid-19 yang sembuh.

Sripoku.com masih menantikan jumpa pers yang biasanya digelar tim Satgas Penanganan Covid-19 di Sumsel beberapa saat lagi.

Bacaan Niat Makan Sahur dan Buka Puasa Ramadhan 1441 H Lengkap Dahsyatnya Keutamaan Waktu Sahur

Penelusuran Sripoku.com, terakhir kali ada penambahan kasus positif Covid-19 di Sumsel terjadi pada Minggu (5/4/2020).

Juru Bicara Covid-19 di Sumsel, Yusri, saat itu menyebutkan penambahan kasus yang terjadi ini merupakan kontak keluarga atau transmisi lokal.

"Sampai hari ini kita masih tunggu pemeriksaan laboratorium apakah ada kasus baru yang nantinya ada kontak selain kontak keluarga," kata Yusri.

Antar Penumpang dari Purwokerto ke Solo 230 KM,Driver Ojol ini Ditipu Ongkos Rp 700 Ribu tak Dibayar

 Adapun rincian empat kasus tersebut yakni kasus 13 usia 28 tahun jenis kelamin laki-laki asal Lubuklinggau dengan status kasus impor.

Kasus 14 usia 40 tahun jenis kelamin laki-laki asal Palembang dengan status impor.

Kemudian, kasus 15 usia 54 tahun jenis kelamin perempuan asal OKU status kasus transmisi lokal.

Terakhir, kasus 16 usia 61 tahun perempuan asal OKU status kasus transmisi lokal.

Meski ada penambahan kasus, ujar Yusri, masyarakat diimbau untuk tidak panik sebab saat ini kondisi di Sumsel masih relatif terkendali karena masih kontak kasus masih di dalam keluarga itu sendiri.

Yusri mengimbau, untuk hadapi Virus Corona masyarakat perlu tingkatan imunitas kekebalan tubuh.

Selain itu, wajib pula mengonsumsi sayur dan buah serta makanan yang bergizi, istirahat cukup, lakukan aktivitas fisik atau olahraga teratur dan yang paling penting tidak stres supaya tidak panik.

"Karena dengan panik bisa turunkan daya tahan tubuh. Virus ini tidak ada obatnya selain dengan tingkatkan daya tahan tubuh.

Dengan daya tahan tubuh kuat dan apabila terinfeksi hanya walaupun sakit, sakit ringan saja," jelas Yusri.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved