Virus Corona di Sumsel

44 Napi Rutan Baturaja OKU Dibebaskan Melalui Program Asimilasi, Diimbau Tetap Tinggal di Rumah

Sebanyak 44 narapidana atau Napi Rutan Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dibebaskan melalui prorgram asimilasi.

Penulis: Leni Juwita | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/Leni Juwita
Napi Rutan Baturaja OKU saat bebas melalui prorgam asimilasi dampak pandemi covid-19. 

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Sebanyak 44 narapidana atau Napi Rutan Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dibebaskan  melalui prorgram  asimilasi.

Napi Rutan Baturaja yang sudah dibebaskan ini diimbau untuk tinggal di rumah untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.

Kepala Rutan Baturaja, Royhan Al Faisal  AM.IP SH MH melalui Kasubsi Pelayanan Tahanan, Mirullah didampingi Kepala Keamanan, Ismaton SPd MM  kepada awak media  Rabu (08/04/2020), menjelaskan, para Napi dibebaskan melalui prorgam asimilasi itu dilakukan sesuai petunjuk dari pusat.

"Khusus di OKU pembebasannya kita lakukan sebanyak dua gelombang,” terang Kepala Rutan.

Gelombang Pertama  tanggal 3 April 2020 sebanyak 25 napi  dan gelombang kedua  tanggal 6 Apeil 2020  sebanyak 19 orang.

Para Napi Rutan Baturaja keluar penjara melalui program asimilasi ini  sebagian besar merupakan warga binaan yang terjerat kasus pidana umum dan narkoba.

Serius Lawan Corona Virus Disease 2019, Bupati Muratara Bagikan Logistik Penanganan Covid-19

Kabupaten OKU Belum Masuk Status Zona Merah Virus Corona atau Covid-19, Begini Kata Jubirnya

BEM Unsri Layangkan Surat ke Petinggi Sumsel dan Kota Palembang Terkait Penanganan Covid-19

Khusus narkoba adalah pemakai yang vonisnya tidak ada subsider serta sudah menjalani 1/2 masa hukumannya di Rutan.

Selain membebaskan Napi Rutan Baturaja melalui program asimilasi lanjut dia, pihak Rutan Baturaja juga rutin melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh sel tahanan dan kantor pegawai rutan sebanyak tiga kali dalam sehari.

Kemudian pihak Rutan Baturaja juga menyediakan sabun dan cairan pembersih tangan di seluruh penjuru rutan.

Kemudian menyiapkan pencuci tangan di pintu masuk Rutan Baturaja, Kemudian  menyiapkan tempat penyemprotan dan tempat mencuci tangan bagi pengunjung. Dan penjaga wajib melakukan pengecekan suhu tubuh .

Upaya lainnya yang dilakukan Rutan Baturaja guna mencegah agar Virus Corona tidak manjangkiti para napi adalah memberikan warga binaan  multi vitamin secara rutin supaya daya tahan tubuh warga binaan semakin baik. (eni)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved