Final Piala Dunia 2006

20 Kali Tonton Ulang Final Piala Dunia 2006 ,Marcello Lippi Masih Kaget Zidane Sundul Dada Materazzi

Fabio Grosso menjadi algojo penentu Italia, sedangkan satu-satunya eksekutor yang gagal adalah striker Prancis, David Trezeguet.

Editor: Adrian Yunus
TWITTER.COM/FOOTBALLITALIA
Gelandang timnas Prancis, Zinedine Zidane, menyundul dada bek timnas Italia, Marco Materazzi, dalam laga final Piala Dunia 2006 di Olympiastadion Berlin, Jerman, 9 Juli 2006. 

SRIPOKU.COM - Pelatih timnas Italia saat menjuarai Piala Dunia 2006, Marcello Lippi, masih kaget kapten timnas Prancis saat itu, Zinedine Zidane, menyundul dada bek andalannya, Marco Materazzi.

Timnas Italia melawan timnas Prancis dalam pertandingan final Piala Dunia 2006 di Olympiastadion Berlin, Jerman, 9 Juli 2006.

Prancis unggul 1-0 lebih dulu melalui penalti Zinedine Zidane pada menit ke-7.

Italia mampu menyamakan skor menjadi 1-1 lewat sundulan Marco Materazzi (19').

Thailand Sebut 4 Wonderkid Akan Dipanggil Shin Tae-yong Masuk Timnas ,Kualifikasi Piala Dunia 2022

2 Pemain Liga 1 Terproduktif di Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022

Jelang Piala Dunia U 20 - Segini Dana Yang Dibutuhkan Untuk Perbaikan Stadion GSJ dan Bumi Sriwijaya

Kedudukan imbang 1-1 tetap tidak berubah sampai 120 menit.

Gli Azzurri akhirnya keluar sebagai juara setelah menang 4-3 dalam babak adu penalti.

Fabio Grosso menjadi algojo penentu Italia, sedangkan satu-satunya eksekutor yang gagal adalah striker Prancis, David Trezeguet.

Namun, momen paling menarik terjadi pada menit ke-110 ketika Zinedine Zidane menerima kartu merah.

Wasit Horacio Elizondo mengusir Zidane keluar lapangan.

Zidane dianggap melakukan pelanggaran keras seusai menyundul dada Marco Materazzi.

Hal ini rupanya membuat Marcello Lippi, yang pernah melatih Zidane di Juventus dalam periode 1 Juli 1996 sampai 7 Februari 1999, heran.

"Saya cukup tertegun dengan perilaku Zidane," kata Marcello Lippi seperti dilansir BolaSport.com dari Rai Radio 1.

"Saya bekerja dengan Zidane di Juventus. Dia adalah orang yang luar biasa, sangat rendah hati dan cerdas," ucap Lippi menambahkan.

Terlepas dari itu, Marcello Lippi mengaku sering menonton ulang pertandingan Italia versus Prancis.

Lippi pun mengutarakan alasan menunjuk Fabio Grosso sebagai penendang penalti penutup Italia.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved