Kini Jadi Artis Kaya Raya, Tapi Jika tak Ada Olga Syahputra Maka Begini Jadinya Hidup Raffi Ahmad!

SRIPOKU.COM - Raffi Ahmad dan Nagita Slavina atau akrab disapa Gigi dikenal sebagai pasangan yang saling mendukung satu sama lain.

Raffi Ahmad dikenal sebagai seorang public figure yang serba bisa.

Hidup berumah tangga memang tidak pernah terlepas dari berbagai masalah baik sepele maupun besar.

Pernikahan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina terbilang kerap mendapat sorotan.

Meski dulu Raffi Ahmad dicap playboy, kesetiaannya kepada Nagita Slavina nampaknya tak diragukan lagi.

Hidup Raffi Ahmad kini berubah drastis.

Kesuksesan seolah selalu mendampinginya.

Karena kesuksesan kariernya tersebut, Raffi kini bisa menikmati kehidupan serba mewah.

Banyak yang menilai kehidupan Raffi saat ini layaknya sultan, bagaimana tidak? Raffi bisa membeli apa saja.

Selain itu dirinya baru saja membuktikan bisa memboyong keluarga beserta pekerjanya untuk liburan keliling dunia.

Karena hal tersebut lah banyak orang yang menilai bahwa kekayaan Raffi Ahmad memang lah tak terhingga.

• Di Tengah Wabah Corona, Irfan Hakim Beri Kabar Duka, Kaki Lemas Ungkap Kesalahan Ada Pada Dirinya!

• Tak Anggap Ronaldo , Bek Lazio Ungkap 3 Lawan Tersulit yang Pernah Dihadapi, Ada Edin Dzeko

Raffi Ahmad mengaku, kekayaan nya tersebut bersumber dari kariernya yang awal mula dirintis bersama Olga Syahputra.

Bahkan Raffi mengungkapkan bahwa saat itu karier yang dimilikinya merupakan warisan dari almarhum Olga.

Pasalnya almarhum Olga saat itu bila mendapat tawaran, dirinya akan menolak apabila tidak berdua dengan Raffi Ahmad.

Hal tersebut lah yang membuat Raffi Ahmad sampai saat ini sangat dipercayai oleh setiap stasiun televisi.

"Sampai akhirnya warisannya almahum Olga ke gue itu semua TV," ujar Raffi dalam akun Youtube Ari Lasso Tv.

"Karena dulu Olga maunya sama Raffi, kalau enggak ada Raffi dia enggak mau," imbuhnya.

Mulai dari situ pula lah nama Olga dan Raffi berkibar di dunia hiburan, bahkan keduanya terlihat hampir menginjak seluruh stasiun televisi.

"Jadi kita bisa begitu dulu, akhirnya semua TV kita injek," tandasnya.