Virus Corona

Sarah Azhari Cerita Kondisi di Amerika Serikat saat Virus Corona, Ungkap Ketakutan karena Hal Ini!

Sarah Azhari Cerita Kondisi di Amerika Serikat saat Virus Corona , Ungkap Ketakutan karena Hal Ini!

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Instagram/@sazarita
Sarah Azhari Cerita Kondisi di Amerika Serikat saat Virus Corona , Ungkap Ketakutan karena Hal Ini! 

Sarah Azhari Cerita Kondisi di Amerika Serikat saat Virus Corona , Ungkap Ketakutan karena Hal Ini!

SRIPOKU.COM - Virus corona atau corona virus disease (Covid-19) yang telah mewabah diakhir tahun 2019 lalu kini semakin menjadi persoalan yang sangat darurat.

Karena virus corona ini telah menjadi pandemi yang menjangkiti banyak manusia di sejumlah negara yang terpapar virus ini termasuk Indonesia.

Tak hanya Indonesia saja yang mengalami pandemi Covid-19 atau virus corona.

Negara adidaya Amerika Serikat juga ikut dihantam pandemi ini.

Menurut data terbaru dari John Hopkins University, hingga hari ini Selasa (24/3/2020), jumlah pasien positif corona atau Covid-19 di Amerika Serikat ini sudah mencapai 46.371.

Dari data ini, ada 582 orang yang meninggal dunia dan hanya 295 orang yang sembuh.

Tak hanya iu, sejumlah selebriti Hollywood pun dinyatakan positif virus corona.

Selain itu, selebriti tanah air, Sarah Azhari juga merasakan kecemasan dan ketakutan terkait virus corona ini.

Dilansir dari Beepdo, Sarah Azhari lantas mengungkap suasana terkini Amerika Serikat dihadang pandemi Covid-19.

VIRAL Pemuda Ini Ajak Masyarakat Lawan Virus Corona dengan Kalimat yang Kocak, Disanjung Cerdas!

Video: VIRAL Foto Perawat Pakai Baju Hazmat Tulis Pesan Menyayat Hati di Secarik Kertas

Ia bersama anaknya tinggal di California, Amerika Serikat.

Dilansir dari Beepdo, Sarah Azhari lantas mengungkap suasana terkini Amerika Serikat dihadang pandemi Covid-19.

Diakui Sarah Azhari, dirinya dan sang anak di Amerika Serikat dalam keadaan baik-baik saja.

"Halo, assalamualaikum warohmatullahi warokatuh. Saya disini beserta Albany alhamdulillah masih dalam keadaan sehat," ujar Sarah Azhari.

Meski begitu, Sarah Azhari tetap meminta doa agar dirinya dan anak tetap dalam keadaan sehat.

"Insya Allah dan mohon doanya biar kita selamat dan sehat," tambah adik Ayu Azhari.

Curhat Anak Makamkan Jenazah Ibu Tanpa Pelayat karena Virus Corona,Kini Ayahnya Juga Meninggal Dunia

Setelah itu, Sarah Azhari mengungkapkan soal kondisi sebenarnya di Amerika Serikat akibat wabah ini.

Diakui Sarah Azhari, jumlah korban positif corona di Amerika Serikat ini sudah cukup banyak.

"Keadaan Covid-19 di Amerika Serikat, seperti yang saya baca di berita sudah cukup banyak juga pasiennya," ujar Sarah Azhari.

Maka dari itu, pemerintah lewat Presiden Donald Trump memerintahkan untuk warganya agar tetap di rumah saja atau stay at home.

Meski begitu, Sarah Azhari mengungkapkan bahwa sejumlah toko bahan makanan tetap buka.

Begitu juga pelayanan publik seperti kantor pos dan kantor polisi masih tetap buka.

"Dan pemerintah Amerika sejak tanggal 19 Maret 2020 sudah mengeluarkan peraturan untuk stay at home, dimana diharuskan berktivitas di rumah jika kita tidak memiliki kepentingan di luar rumah atau emergency. Kita tidak perlu keluar rumah.

Jika kita ingin membeli obat, makanan dan lain-lain ke supermarket atau ke pusat grosir atau toko-toko kecil apotik, atau kantor polisi tetap buka," papar Sarah Azhari.

BREAKING NEWS: Sumsel Punya Satu Kasus Positif Virus Corona atau Covid-19, yang Meninggal Dunia: Nol

Lantas, Sarah Azhari menekankan bahwa tujuan stay at home ini adalah untuk menakan angka penularan virus Covid-19

"Tujuan dari stay at home ini adalah untuk menekan angka penularan virus Covid-19 sehingga angka penularannya bisa ditekan," papar Sarah Azhari.

Sarah Azhari mengaku, kebijakan pemerintah AS ini juga adalah untuk kepentingan warganya, sehingga adik Ayu Azhari ini pun menaatinya.

"Maka dari itu, saya ikuti peraturan ini karena ini demi keselamatan bersama dan juga orang lain di sekitar kita," tutur Sarah Azhari.

Kemudian, Sarah Azhari mengungkapkan perihal aktivitasnya sehari-hari selama stay at home.

"Aktivitas rumah sehari-hari selama stay at home ini selain bersih-bersih, ya masak. Nonton TV olahraga banyak hal-hal yang bisa dilakukan di rumah," ujar Sarah Azhari.

Apalagi dirinya saat ini kuliah lagi.

Sehingga, otomatis aktivitas perkuliahan pun diganti menjadi pembelajaran online.

"Untuk sementara waktu, semua aktivitas dilakukan di rumah.

Jika biasanya saya sekolah, untuk sementara sekarang semua sistem pembelajaran pindah ke sistem online.

Dan kita tetap biasa melakukan pembelajaran, melakukan tugas dan lainnya lewat pembelajaran online ini.

"Untuk sementara waktu, kita belum tahu dan belum diberitahukan sampai kapan situasi ini akan berjalan. Sekolah pun demikian.

Saya tetap menunggu kabar dari sekolah apakah akan tetap seperti ini dalam sebulan. atau akan terus seperti ini dalam satu semester. Saya belum tahu karena masih menunggu keputusan dari pemerintah," papar Sarah Azhari.

12 Kejadian Akhir Zaman oleh Ustaz Khalid Basalamah, Keluarnya Dajjal & Manusia Terakhir yang Wafat

Kemudian, Sarah Azhari mengungkapkan ketakutannya selama berada di AS ketika pandemi corona ini menyerang.

Menurutnya, ia pun sempat kesulitan mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok.

Dan juga kesulitan mendapatkan hand sanitizer yang memang saat virus corona mewabah langsung jadi incaran.

"Sama seperti di negara-negara lain, di sini juga ada panic buying di sejumlah pusat grosery, pasar dan lainnya.

Kita juga kesulitan mendapatkan hand sanitizer, toilet paper dan juga makanan kering atau makanan kaleng.

Semua habis diborong orang," papar Sarah Azhari.

Meski begitu, Sarah Azhari masih sempat bersyukur.

Karena dirinya sudah siap sedia menyetok makanan sebelum pemerintah AS mengumumkan stay at home

"Tapi alhamdulillah, sejak 3 minggu lalu, saya sudah stok makanan sejak 3 minggu yang lau.

Dan alhamdulillah juga makanan yang saya beli ini bisa untuk beberapa minggu ke depan," ujarnya.

Diakui Sarah Azhari, ada pembelajaran berharga dari kejadian pandemi Covid-19 ini.

Seperti bisa lebih taat kepada Tuhan dan juga bisa menghabiskan lebih banyak waktu untuk anak dan keluarga

"Terutama kita bisa lebih taat beribadah, dekat dengan anak dan keluarga. Banyak sekali pelajaran yang bisa kita petik dari stay at home, lockdown atau karantina ini," papar Sarah Azhari.

Ditanya soal keinginan untuk pulang ke Indonesia, Sarah Azhari mengaku belum kepikiran.

"Dan apakah saya akan pulang, saya pun belum tahu. Karena saya menunggu situasi aman. Jadi saya belum ada rencana untuk travel,"

Gubernur Sumsel Herman Deru Tetapkan Status Siaga Kasus Virus Corona Pasca Ada yang Meninggal

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved