Berita Selebriti
Eksperimen Gila Tapi Berhasil, Heboh Ramalan Wirang Birawa Virus Corona Bakal Redam di Bulan April
Di saat Wuhan China sudah berhasil keluar dari wabah Virus Corona, kini giliran Indonesia yang berperang lawan Virus Corona ini.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Welly Hadinata
karinadhyta: Semoga segera berakhir ya, Bang.. Aamiin..
ekarachma21: Aamiin semoga kita semua selalu dilindungi Allah SWT ..
ans_ans1107: Aamiin Ya Allah Qobul Qobul
• Kronologi Pria Bunuh Mantan Pacar lalu Menyetubuhinya, Sakit Hati Korban Miliki Pria Lain
• Depan Ayu Ting Ting Ngaku Naksir, Tapi di Belakang Kecup Pipi Artis Seksi Ini, Billy Syahputra: Gila
Saran Psikolog Anak-anak tak Ikut Panik Virus Corona
Psikolog klinis Seth J. Gillihan, Ph.D. juga menjelasakan, orangtua perlu membincangkan wabah Virus Corona sesuai tingkat pemahaman buah hatinya.
Minim informasi justru bikin anak takut Melansir CDC, informasi yang sedikit atau keliru seputar Virus Corona yang didengar anak dari teman atau lingkungan sekitarnya, dapat membuat anak takut.
Anak bisa jadi khawatir dirinya, orangtua, atau teman baiknya tertular Covid-19.
Untuk itu, penting bagi orangtua memberikan pemahaman kepada si kecil mengenai Virus Corona secara akurat.
Hindari berasumsi dan menyalahkan orang lain yang berujung stigma.
Tanpa paparan informasi dari orangtuanya, anak-anak akan mendengar soal Virus Corona dari lingkungan sekitarnya.
"Jangan berpikir ini topik yang buruk untuk anak-anak. Justru, peran orangtua memberitahu informasi seputar virus ini sekaligus meluruskan mitos atau informasi yang keliru," jelas dia, melansir Web MD (9/3/2020).
Beberapa penjelasan yang perlu disampaikan pada anak adalah, virus corona baru menyebabkan penyakit Covid-19.
Penyebab flu atau penyakit batuk pilek juga disebabkan Virus Corona.
Namun jenisnya lain dengan Covid-19.
Anda juga perlu menyampaikan gejala penyakit Covid-19 seperti batuk, demam, dan sesak napas.
Virus ini membuat banyak orang sakit, termasuk anak-anak.
Tapi, tak perlu khawatir berlebihan.