Berita Sriwijaya FC

Sriwijaya FC Kenakan Jersey Anyar saat Jamu PSIM, Laga Perdana Liga 2 Ini Bocoran Warnanya

Sriwijaya FC Kenakan Jersey Baru saat Jamu PSIM Yogyakarta, Laga Perdana Liga 2 Ini Bocoran Warnanya

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Sriwijaya FC Kenakan Jersey Anyar saat Jamu PSIM, Laga Perdana Liga 2 Ini Bocoran Warnanya 

Sriwijaya FC Kenakan Jersey Baru saat Jamu PSIM Yogyakarta, Laga Perdana Liga 2 Ini Bocoran Warnanya

Laporan Wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Sriwijaya FC bakal mengenakan jersey dengan warna baru pada kick off kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2020, Minggu (15/3/2020) meghadapi PSIM Yogyakarta.

"Insya Allah akan dipakai pada laga perdana, tapi saya belum tanya dengan tim manajemen yang lain apakah sudah sampai apa belum."

"Tapi kita harapkan tanggal 15 sudah menggunakan jersey yang baru," ungkap Indrayadi, Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM), selaku perusahan pengelola tim Sriwijaya FC, Senin (9/3/2020).

Indrayadi yang juga menjabat Wakil Cabor Permainan Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sumsel akan menggunakan warna merah maron dan putih dan tetap menggunakan motif songket.

"Kita sudah melakukan perubahan warna dan motif-motif songket itu tetap ada. Terus terang desainnya saya belum lihat pastinya."

"Tetapi motif songketnya tetap ada untuk warna sudah ada perubahan, warna ini merah maron dan putih," ujarnya.

RESMI Iuran BPJS Batal Naik, Ini Besaran Iuran BPJS Setelah MA Batalkan Aturan Kenaikan 100 Persen

Masuk Grup Neraka, Manajemen Optimis Skuat Sriwijaya FC Bisa Mewujudkan Lolos Liga 1, Ini Alasannya

Belum Fit Dua Gelandang Sriwijaya FC Ini Terancam Absen Laga Perdana Liga 2 Indonesia

Ketika ditanya apakah penggunaan dua warna ini untuk membedakan penggunaan saat homa dan away, mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini mengaku belum bisa memastikannya.

"Belum dipastikan apakah merah maron untuk yang home ataukah yang putih, masih kota diskusikan dengan coach atau antar manajemen lainnya," ujarnya.

Ketika ditanya alasan kenapa menghilangkan warna kuning, secara diplomatis menurutnya perubahan warna ini memberi aura positif bagi tim.

"Sebenarnya tidak menghilangkan ya bukan menghilangkan sejarah, tidak."

"Tetapi perubahan ini kita berpikir positif sajalah memang perubahan ini menuju hal-hal memang kita anggap positif, bahwa perubahan warna ini memberi aura positif bagi tim kita," katanya.

Selain itu juga mungkin untuk kenyamanan suporter yang diharapkan bisa nyaman dengan adanya warna baru. Karena menurutnya warna kuning, hijau, hitam itu sudah berafiliasi pada salah satu suporter.

"Kita harapkan suporter yang tidak berafiliasi dengan ketiga suporter bisa nyaman dengan warna yang berbeda dengan warna yang sudah punya ciri khas sendiri," pungkasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved