1 WNI di Singapura Dinyatakan Positif Corona, Diduga Tertular saat Ada Kegiatan Makan Malam

Seorang warga negara Indonesia di Singapura dinyatakan positif virus corona dan mengidap Covid-19. WNI itu diketahui berjenis kelamin perempuan.

Editor: Yandi Triansyah
KOMPAS.com/I KOMANG NARENDRA
Warga Singapura ada yang terlihat memakai masker dan ada juga yang tidak memakai masker di kawasan University Town, National University of Singapore (NUS), Kamis (30/01/2020)(KOMPAS.com/I KOMANG NARENDRA) 

1 WNI di Singapura Dinyatakan Positif Corona, Diduga Tertular saat Ada Kegiatan Makan Malam

SRIPOKU.COM -- Seorang warga negara Indonesia di Singapura dinyatakan positif virus corona dan mengidap Covid-19.

WNI itu diketahui berjenis kelamin perempuan. 

Dia datang menggunakan social visit pass.

Perempuan itu saat ini dirawat di National University Hospital.

Informasi ini telah diumumkan oleh Pemerintah Singapura pada Sabtu (7/3/2020).

"Pada 7 Maret 2020, Kementerian Kesehatan Singapura mengumumkan kasus positif COVID-19 ke-133 di Singapura, yaitu WNI berusia 62 tahun," kata Kepala Fungsi Pensosbud KBRI Singapura, Ratna Lestari Harjana dilansir dari Antara, Minggu (8/3/2020).

Panasi Mobil, Sopir Pribadi Ini Babak Belur Dihajar Majikannya, Trauma Berat, Berikut Kronologinya!

 

Diduga Istri Selingkuh saat Ditinggal Kerja di Korea, Suami Robohkan Rumah dengan Ekskavator

Sejauh ini, WNI itu diketahui tidak memiliki riwayat mengunjungi negara atau kawasan terdampak Covid-19.

Dalam keterangan pers KBRI Singapura, WNI itu diketahui melaporkan timbulnya gejala Covid-19 pada 29 Februari 2020.

Kemudian, dia memeriksakan diri ke klinik dokter umum pada 1 Maret 2020 dan ke Pioneer Polyclinic pada 4 dan 6 Maret lalu.

Setelah itu, dia dirujuk ke National University Hospital pada 6 Maret 2020.
Dia dinyatakan positif virus corona dan mengidap Covid-19 pada hari yang sama.

Sebelumnya, dia diketahui menghabiskan waktu di kediamannya di Jurong West Street 61.

Diduga, kasus ke-133 di Singapura itu tertular saat ada kegiatan makan malam yang diadakan SAFRA Jurong Singapura pada 15 Februari 2020.

Saat ini, diketahui ada 21 kasus positif Covid-19 yang terhubung dengan klaster SAFRA Jurong itu.

"KBRI akan terus melakukan pemantauan secara dekat dan berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berwenang terkait penanganan WNI tersebut," kata Ratna.
KBRI Singapura juga mengimbau seluruh WNI yang berada di Singapura untuk tetap tenang, menjaga kesehatan dan kebersihan pribadi.

JATANRAS Polda Metro Jaya Bekuk Mafia Pembobol Rekening Bank Asal Tulung Selapan OKI, Satu Tewas

 

Curigai Sang Istri Terjangkit Virus Corona, Suami Dibantu Anaknya Kurung Istri di Kamar Mandi

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved