Tengah Malam, Pemkab Empat Lawang Bongkar Lapak Pedagang Pulo Mas Pakai Alat Berat
Tim Gabungan dari Pemkab Empat Lawang akhirnya bertindak tegas terhadap para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih berjualan jalan dan Jembatan Pulo Mas
Penulis: Awijaya | Editor: Refly Permana
lihat foto
Laporan wartawan sripoku.com, Andi Wijaya
SRIPOKU.COM,EMPAT LAWANG - Tim Gabungan dari Pemkab Empat Lawang akhirnya bertindak tegas terhadap para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih berjualan jalan dan di Jembatan Pulo Mas dan Lorong Talang Padang Pasar Tebing Tinggi
Meskipun tidak ada perlawanan dari para PKL, namun aksi penertiban yang berlangsung Rabu (4/3/2020) sempat menghebohkan suasana di sekitar.
Staf khusus Bupati Bidang Keamanan, Murni Cik Umar, mengatakan penertiban tersebut dilaksanakan sudah sesuai dengan prosedur yang ada yaitu melalui sosialisasi ke pedagang dan telah disediakannya lapak sementara sebagai penampung para PKL.
• Jawaban Tiara Idol Pas Ayu Ting Ting Sebut Nama Azriel Hermansyah & Dul Jaelani, Padahal Punya Pacar
"Sesuai perintah Bupati Empat lawang operasi penertiban pasar hari ini harus ada hasilnya yaitu dengan menurunkan alat berat untuk membongkar paksa bangunan lapak yang terkesan semeraut," kata Murnin, Kamis (5/3/2020)
Nantinya, lanjut Murnin, tanah milik Pemkab yang berada di depan depan Jembatan Pulau Mas akan dibuat taman dan gapura oleh instansi terkait.
Sementara, Kasat Pol PP Suan Amri mengatakan selama beberapa hari kedepan pihaknya akan terus berjaga-jaga guna mengantisipasi kembalinya para pedagang kakinlima yang membandel dengan dibantu oleh TNI - Polri.
"Pastinya anggota akan terus berjaga agar tidak ada lagi upaya pedagang kaki lima membandel," katanya.
• Bacaan Niat Sholat Ashar dan Tata Cara Sholat Ashar Latin & Artinya serta 4 Keutamaan Sholat Ashar
Dikatakan Suan Amri, pihaknya juga sudah memperingatkan para pemilik toko di sepanjang jalan protokol, pemilik bangunannya berada di atas trotoar untuk segera menertibkan sendiri dengan tenggat waktu satu minggu terhitung mulai hari ini.
"Pedagang kiri kanan yang bangunannya di atas troatoar juga akan di tertibkan dan dikasih waktu satu minggu kalau tidak ada niat baik akan dibongkar juga," jelasnya.
Terpisah , Mita salah seorang pedagang baru saja menempati lapak baru yang telah disediakan Pemkab Mengaku setuju saja dengan upaya pemerintah mengumpulkan seluruh PKL dalam satu tempat agar kedepan lebih tertata.
Ket foto : Puing Sisa lapak pedagang yang dibongkar paksa petugas gabungan Pemda Empat Lawang, pada Kamis malam (5/3/2020) sekira pukul 00:00 Wib
