Pergoki Istri Intim dengan Mantan, Suami di Cengkareng Membakar Diri Ajak Anaknya yang Masih Balita
Pergoki Istri Intim dengan Mantan, Suami di Cengkareng Membakar Diri Ajak Anaknya yang Masih Balita
Karena Pergoki Istri Intim dengan Mantan, Suami di Cengkareng membakar diri Ajak Anaknya yang Masih Balita
SRIPOKU.COM-Gelap mata dan putus asa, AN seorang suami di Cengkareng, di Jalan Pedongkelan, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (1/3/2020) pagi, nekat membakar diri sendiri.
AN, tak tahan melihat istri yang dicintainya kembali berhubungan dengan sang mantan suaminya bahkan sudah memergoki istri EL mesra dan mulai intim dengan sang mantan.
Mendapati ini AN sudah mengingatkan sang istri, namun EL tidak peduli dan mengisyaratkan akan balik bersama sang mantan suami.
Sang istri El justru memarhi AN, kalau mau Bunuh Diri tidak mengajak anaknya agar masa depannya masih panjang.
AN pun putus asa dan marah, dia mengancam akan membunuh diri dengan cara membakar diri,
Jika EL tetap berhubungan dengan sang mantan.
Namun jawaban EL yang sudah tidak cinta lagi dengan suami sahnya itu, membuat AN nekat dan membuktikan ancamannya dengan membakar diri.
Berikut Kronologis aksi nekat AN yang membakar diri dan mengikutsertakan anaknya G yang masih balita.
Waktu Kejadian Pukul 23.00
AN membuktikan ancaman, dia sempat membeli obat nyamuk HIT sekitar pukul 23.00 WIB, namun diberitahukan oleh Re, anak tirinya, bahwa sang ayah tiri AN membeli HIT obat nyamuk.
Karena curiga HIT akan digunakan untuk bunuh diri, maka EL sang istri mengambil HIT dan membuangnya ke tong sampah.
Kapolsek Cengkareng, Kompol H. Khoiri menjelaskan, AN nekat melakukan aksi bakar diri di dalam kamar lantaran cemburu sang istri bernama Ely berhubungan kembali dengan mantan suaminya bernama Wido.
"Motifnya cemburu. Dia sama istrinya sering cekcok karena istrinya ini ada hubungan lagi dengan mantan suaminya," ujar dia di Jakarta, Minggu (1/3/2020).
RE Anak Tiri Korban Sempat Curiga
Namun tengah malam menuru RE dia kembali mendapati sang ayah Tiri AN tersebut terlihat sibuk di kamarnya.
"Kemudian Minggu (1/3/2020) Reva yang tidur di lantai 1 bersama neneknya atau mertua Andri bernama Heria pindah ke lantai 2. Ketika dia melewati kamar AN mendengar grasak grusuk. Setelah tidur lagi di lantai dua Reva merasa panas dan terbangun," kata Kaposek.
Api Membakar An dan Anaknya
Ketika itu ia melihat api sudah membesar membakar AN serta G dan Reva meminta tolong.
Warga sekitar berusaha memadamkan api agar seisi rumah tidak terbakar akibat ulah AN yang membakar diri.
"Kemudian dibawa ke RSUD Cengkareng karena Andri 100 persen alami luka bakar dan G 70 persen. Tapi nyawa keduanya bisa diselamatkan lagi," katanya.
Khoiri menjelaskan, peristiwa aksi AN membakar diri terjadi pagi tadi sekira Pukul 04.30 WIB.
Menurut laporan saksi, api tersebut berasal dari dalam kamar korban yang posisinya dikunci dari dalam.
Melihat ada api, sebelum makin membesar, saksi dibantu warga kemudian berusaha memadamkan api tersebut sehingga tak sampai membakar seluruh rumah.
Khoiri menerangkan, dari kamar korban, polisi turut mengamankan botol air mineral kosong yang berbau bensin dan kain panjang bukti korban membakar diri.
"Diduga bensin telah digunakan untuk membakar dirinya dan mengenai anaknya," kata Khoiri.