Timnas Indonesia
Gabung TC Timnas Indonesia, 5 Pemain Ini Puji Pola Latihan Shin Tae-Yong Hingga Ketat Soal Handphone
Gabung TC Timnas Indonesia, 4 Pemain Ini Puji Pola Latihan Shin Tae-Yong Hingga Ketat Soal Handphone
Gabung TC Timnas Indonesia, 4 Pemain Ini Puji Pola Latihan Shin Tae-Yong Hingga Ketat Soal Handphone
SRIPOKU.COM -- Sejumlah pemain yang dipanggil Shin Tae-yong dalam training center (TC) Timnas Indonesia memberikan penilaian pada sosok pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Sebanyak 34 pemain resmi dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk TC guna berlaga di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Meskipun baru beberapa hari melakukan latihan di bawah asuhan pelatih asal Korsel itu, beberapa pemain mampu memberikan gambaran bagimana sosok pelatih anyarnya tersebut.
Diantaranya ialah Saddil Ramdani, Ilija Spasojevic, Irfan Bachdim hingga Andy Setyo.
Saddil Ramdani jadi salah satu pemain muda yang dipanggil Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan timnas Indonesia.
Namun dia bukan yang termuda karena masih ada empat pemain lainnya dari timnas U-19 Indonesia yang juga dipanggil.
Mereka adalah Irfan Jauhari, Alfeandra Dewangga, Pratama Alif, Muhammad Adi Satrio, hingga Asnawi Mangkualam.
• Jadwal Final Piala Gubernur Jatim Persebaya vs Persija, Ada Perubahan Tempat Hingga Waktu Kick Off
• Laga Uji Coba Persis Solo vs Sriwijaya FC Terancam Batal, Ternyata Ini Peyebabnya
• Fokus Kembalikan Kondisi Fisik Skuat Sriwijaya FC Lakukan Latihan Ini di Yogyakarta
Shin Tae-yong memang banyak memanggil pemain muda dalam kesempatan ini dan hanya sedikit di antaranya yang berusia di atas 30 tahun.
"Saya lihat semua sama, baik senior dan junior bekerja keras," kata Saddil Ramdani, Rabu (19/2/2020).
"Kami semua menikmati hal yang diterapkan oleh pelatih dalam latihan," ujarnya menambahkan.
Di sisi lain, eks pemain Persela Lamongan itu juga mengaku tak masalah dengan latihan keras yang diterapkan pelatih asal Korea Selatan itu.
Beberapa pemain sebelumnya sempat mengakui bahwa latihan Shin Tae-yong memang berbeda dari pelatih-pelatih sebelumnya.
"Saya tak bisa membedakan mana yang bagus mana yang tidak," tutur pemain asal klub Bhayangkara FC itu.
"Setiap pelatih punya metode latihan tersendiri dan saya merasa senang termotivasi juga mempunyai latihan sangat bagus," ucapnya.
Ilija Spasojevic merupakan satu diantara enam pemain Bali United yang diminta Shin bergabung dengan timnas Indonesia.
Ia menilai Shin Tae-yong merupakan sosok yang disiplin, menekankan pada latihan fisik dan selalu bekerja keras.
"Disiplin dan kerja keras menjadi yang utama," ujar striker milik Bali United, seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Ilija Spasojevic mengatakan bahwa dia bersama rekan-rekan timnas Indonesia banyak melakukan latihan fisik selama dua hari pemusatan latihan.
"Kami banyak melakukan latihan fisik selama dua hari pemusatan latihan karena menurut pelatih masalah sepak bola Indonesia adalah fisik," tambah eks pemain Persib Bandung tersebut.

Selain mengapresiasi disiplin yang diterapkan pelatihnya itu, pemain milik Bali United tersebut juga memberikan acungan jempol bagi perhatian Shin Tae-yong pada pemain muda.
Seperti yang diketahui, dari 34 nama yang dipanggil, Shin juga menyertakan empat pemain timnas U19 untuk menjalani pemusatan latihan bersama timnas senior.
Hal tersebut tidak terlepas dari persiapan menuju Piala Dunia U-20 2021 mendatang.
“Bagus sekali mereka ada di sini. Saya senang ada regenerasi pemain,” pungkas Ilija Spasojevic.
Hal senada juga dilantarkan oleh Irfan Bachdim.

Eks pemain Bali United itu memberikan apresiasinya pada Shin Tae-yong yang memberikan peluang bagi pemain muda.
"Dia (Shin Tae-yong) fokus kepada pemain muda. Tentunya itu bagus untuk pemain dan juga masa depan sepak bola Indonesia," kata Irfan Bachdim seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Ia juga mendukung program yang dilakukan pelatih asal korsel itu dengan memanggil sejumlah pemain timnas U19.
"Kalau ingin sukses di masa depan, memang harus dimulai dari pembinaan pemain muda," ujar Bachdim yang merupakan pemain anyar PSS Sleman.
Pada pemusatan latihan pertama ini, Shin Tae-yong memanggil empat pemain timnas U-19 Indonesia.
Diantaranya ialah Alfeandra Dewangga (PSIS Semarang), Irfan Jauhari (Bali United), Adi Satrio PSMS Medan) dan Pratama Arhan Alif (PSIS).
Selain Ilija Spasojevic yang memuji Shin merupakan pelatih disiplin, Andy Setyo juga melontarkan tanggapan serupa.
Ia mengaku jika pelatihnya itu menekankan pada kedisilpinan.
"Pelatih (Shin Tae-yong) selalu menekankan soal kedisiplinan," kata Andy Setyo.
"Dia lebih ketat soal disiplin saat latihan. Saat ini, kami diminta Shin Tae-yong selalu memakai skin backer ketika latihan," tambah Andy Setyo.
Sama halnya juga Asnawi Mangkualam menceritakan bagiamana cara Shin Tae-yong menerapkan hal tersebut.
“Coach Shin sangat disiplin ya. Dilarang keluar hotel. Kalau keluar hotel harus minta izin dan diberikan waktu. Kalau latihan tidak boleh bawa HP. Jam 9-10 malam sudah harus di hotel kalau izin keluar malam,” beber Asnawi di Stadion Madya, Jakarta, Senin (17/2/2020)
Meski demikian, pemain asal PSM Makassar tersebut mengaku tidak sulit beradaptasi dengan kedisplinan yang diterapkan Shin Tae-yong. Malah ia menilai hal itu juga sebelumnya pernah dilakukan pelatih sebelumnya.
“Sudah terbiasa kalau disiplin. Semua pelatih menerapkan hal yang sama kalau soal disiplin,” jelasnya.
Sementara itu, mengenai program latihan yang sudah menginjak hari keempat ini, dikatakan Asnawi masih terfokus dalam latihan fisik dan membentuk mental pemain.
“Selama dua hari masih fisik. Selain di lapangan ada latihan fitness setiap hari selama 3 hari. Utamanya itu fisik dan mental kalau coach Shin,” pungkasnya.
Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong telah memulai pemusatan latihan alias TC di Jakarta pada Jumat (14/2/2020) hingga Minggu (23/2/2020).