Witan Sulaiman Gabung FK Radnik Surdulica, Media Singapura Beri Warning

Kabar mengenai bergabungnya Witan Sulaiman ke FK Radnik Surdulica diumumkan oleh sang agen pemain, Dusan Bogdanovic.

Editor: Adrian Yunus
http://banjarmasin.tribunnews.com
Witan Sulaiman selebrasi usai mencetak gol ke gawang UEA 

SRIPOKU.COM - Kabar bergabungnya Witan Sulaiman ke klub Serbia, FK Radnik Surdulica mendapat sorotan tajam dari media asal Singapura.

Witan Sulaiman secara resmi bergabung dengan klub kasta tertinggi Serbia, FK Radnik Surdulica pada Senin (10/2/2020).

Kabar mengenai bergabungnya Witan Sulaiman ke FK Radnik Surdulica diumumkan oleh sang agen pemain, Dusan Bogdanovic.

Nantinya, Witan Sulaiman bakal mendapatkan durasi kontrak 3,5 tahun bersama FK Radnik Surdulica.

Kabar soal Witan Sulaiman yang bergabung dengan FK Radnik Surdulica ternyata tak hanya mencuri perhatian publik dan media di Indonesia.

Witan Sulaiman Resmi Bergabung dengan Klub Eropa, Ini Kata Sang Agen

Media Serbia: Witan Sulaiman ke Klub Serbia Hanya Sekolah, Demi Persiapan Piala Dunia U-20 2021

Bawa Timnas U-19 Indonesia Lolos ke Piala Dunia Jadi Tekad Witan Sulaiman

Pemain timnas U-19 dan U-23 Indonesia mendapat sorotan dari media luar negeri.

Salah satunya adalah media asal Singapura, Live Sports Asia yang ikut mewartakan transfer Witan Sulaiman.

Dalam artikelnya, Live Sports Asia memberi peringatan kepada mantan pemain PSIM Yogyakarta itu.

Media tersebut khawatir Witan Sulaiman akan kesulitan berkarier di Eropa seperti gelandang asal Vietnam, Nguyen Cong Phuong.

Sebelumnya, Nguyen Cong Phuong juga melanjutkan kariernya di Eropa.

Ia bergabung bersama klub Belgia, Sint-Truidense VV pada bulan Juli 2019.

Akan tetapi, pemain berjuluk Lionel Messi dari Vietnam itu memutuskan kembali ke kampung halamannya karena gagal mengembangkan kariernya di Negara Cokelat.

Kesulitan Nguyen Cong Phuang dikhawatirkan bakal dialami oleh Witan Sulaiman.

Live Sports Asia mengkhawatirkan hal itu karena menilai Egy Maulana Vikri mengalami kesulitan di klub Polandia, Lechia Gdansk.

Dilansir dari Transfermarkt, Egy Maulana baru memainkan empat laga dan belum menyumbangkan gol untuk tim senior Lechia Gdansk dalam dua musim terakhir.

Melihat kesulitan-kesulitan pemain Asia Tenggara yang berkarier di Eropa, Live Sports Asia kemudian memberi peringatan.

Media tersebut menuliskan pernyataan mantan pemain Thailand Kiatisuk Senamuang untuk para pemain Asia Tenggara yang berkarier di Eropa.

"Banyak pemain Asia Tenggara pindah ke Eropa untuk bermain sepak bola tanpa persiapan. Mereka harus tahu lebih banyak tentang bahasa, budaya untuk beradaptasi dengan tujuan berikutnya," kata Kiatsuk Senamuang.

Sumber : Bolasport

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved