Berita Palembang

Herman Deru Hidupkan Lagi Terminal Karya Jaya Palembang, Integrasikan Angkutan Sungai dan Kereta Api

Herman Deru Hidupkan Lagi Terminal Karya Jaya, Integrasikan Angkutan Sungai dan Kereta Api Menjadi Terminal Multi Moda

Editor: Welly Hadinata
HUMAS PEMPROV SUMSEL
Herman Deru Hidupkan Lagi Terminal Karya Jaya Palembang, Integrasikan dengan Angkutan Sungai dan Kereta Api 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sektor pembangunan memang menjadi salah satu fokus Gubernur Sumsel H. Herman Deru.

Sejumlah terobosan baru terus dikeluarkan agar Sumsel menjadi provinsi yang semakin maju. 

Salah satunya yakni dengan memanfaatkan terminal Terminal Tipe A Karya Jaya Palembang yang akan dijadikan terminal multi moda. Dimana terminal yang berada di Jalan Lintas Palembang-Indralaya itu rencananya akan mengintegrasikan angkutan darat, sungai maupun kereta api. Upaya ini sekaligus untuk menghidupkan kembali terminal Karya Jaya.

Meski saat ini tanggung jawab mengenai terminal masih dimiliki Kementerian Perhubungan, namun HD tidak mempermasalahkan hal itu.

"Justru itu (adanya rencana pembangunan terminal milti moda ini) agar (terminal) hidup. Jangan bicara ini aset dikelola pusat, provinsi, kabupaten kota atau lainnya. Kita tidak bicara aset, kita bicara ini untuk kepentingan masyarakat," kata HD, saat meninjau langsung Terminal Karya Jaya Kertapati, Rabu (5/2/2020).

Bahkan HD meyakini, jika kementerian akan mendukung penuh rencana tersebut. Pasalnya, terminal yang saat ini kondisinya sepi akan kembali bisa dimanfaatkan masyarakat baik untuk penumpang maupun angkutan barang.

"Justru itu (adanya rencana pembangunan terminal milti moda ini) agar (terminal) hidup. Jangan bicara ini aset dikelola pusat, provinsi, kabupaten kota atau lainnya. Kita tidak bicara aset, kita bicara ini untuk kepentingan masyarakat," kata dia.

Gubernur Sumsel Herman Deru akan Sulap Terminal Karya Jaya Jadi Terminal Multi Moda, Ini Rencananya

Semangati Anak-Anak Penderita Kanker, Herman Deru Dukung Charity No More Pain No More Less

Gubernur Herman Deru Ajak Wong Sumsel Aktif Sukseskan Sensus Penduduk (SP) Online 2020

Ia mengatakan, dengan adanya rencana ini dipastikan pusat pun akan terbuka dan mendukung. Hal itu lantaran terminal akan bisa dimanfaatkan masyarakat sebagaimana mestinya.

"Mereka (pusat) senang saja daripada ini tidak dimampiri orang. Semua akan terfokus disini. Tentu ini akan bermanfaat," tuturnya.

Dalam rencananya, Pemprov Sumsel akan membangun akses jalan dari belakang terminal Karya Jaya menuju ke rel kereta api dan dermaga sungai Musi yang berada sekitar 300-400 meter. 

HD sendiri bahkan sudah memerintahkan OPD terkait seperti Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang, Dinas Lingkungan Hidup dan lainnya untuk segera menyiapkan semua sarana dan prasarana yang diperlukan. Sehingga terminal multi moda ini dapat dimanfaatkan baik untuk penumpang maupun barang.

"Terminal ini nantinya bisa untuk peti kemas, angkutan penumpang dari bus, kereta api ataupun sungai. Maupun angkutan barang dari kereta api ataupun sungai," jelasnya.

Jalankan instruksi Presiden Jokowi, Gubernur Sumsel Herman Deru Ajak Sinergi Atasi Bencana Alam

Gubernur Sumsel Herman Deru: PTQ 2020 Harus Mewah, Tonjolkan Kita Ini Provinsi Kuat Agamanya

Gubernur Sumsel Herman Deru: PTQ 2020 Harus Mewah, Tonjolkan Kita Ini Provinsi Kuat Agamanya

Untuk pengerjaaan akses dan sarpras yang diperlukan, HD berencana akan menggunakan APBD Sumsel. Selain itu, pemerintah daerah juga akan mengajukan kepada pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan untuk anggaran jika APBD tidak mencukupi.

"Atau nanti bisa dengan anggaran dari sumber lain. Yang jelas kita akan mengkoneksikan sungai, kereta api dan bus baik AKAP maupun AKDP. Adanya terminal multi moda ini juga untuk mengintegrasikan 3 kabupaten kota, yakni Ogan Ilir, Muara Enim dan Palembang.

Untuk penyelesaian pembangunan terminal multi moda ini juga diyakini akan lebih cepat rampung dibanding KEK TAA. Tapi bedanya, KEK TAA mengintegrasikan laut, sementara terminal multi moda ini untuk mengintegrasikan angkutan sungai. Lagi pula terminal kan sudah ada tinggal aksesnya saja dari terminal ke dermaga sungai dan stasiun kereta api," tandasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved