Kapal 'Hantu' Penyelundup Miras dari Batam Kejar-kejaran dengan Polisi, Sempat Ditembaki Helikopter
Kapal 'Hantu' Penyelundup Miras dari Batam Kejar-kejaran dengan Polisi, Sempat Ditembaki Helikopter
Berikut foto-foto dan sejumlah fakta yang terangkum dari penangkapan kapal penyelundup miras senilai miliaran rupiah ini:

1. Terpaksa Ditembaki dari Helikopter yang Sedang Mengejar
Upaya penangkapan terhadap pelaku penyelundupan miras menggunakan kapal 'hantu' di perairan Bangka Selatan berlangsung tak mudah.
Bak di film-film aksi, Kasubdit Gakkum Kompol Ade dan Iptu Asmadi terpaksa harus menembaki kapal tersebut dari atas helikopter yang tengah mengejar kapal ini.
Tindakan itu diambil karena tembakan peringatan tak digubris.
Setelah beberapa peluru mengenai mesin kapal dan diberi kode oleh Kompol Ade Zamrah, baru lah kapten dan para ABK kapal tersebut mematikan mesin.

Selanjutnya helikopter Ditpolair Polda Kepulauan Bangka Belitung yang dikapteni oleh Kompol Ari mendekati kapal tersebut.
Kompol Ade Zamrah dan Iptu Asmadi kemudian turun ke kapal tersebut.
Para ABK berjumlah delapan orang, termasuk kapten berinisial MN, diperintahkan berjongkok dengan tangan di atas kepala.
Selanjutnya kapal 'hantu ini, ABK, dan muatannya dibawa ke Pos Polairud Sadai Bangka Selatan.
Di hadapan Wadir Polairud AKBP Irwan Deffi Nasution dan Kasatrol AKBP Joko Isnawan, muatan kapal dibuka . Terlihat minuman berkelas merk luar negeri tanpa cukai terlihat.
2. Miras Selundupan Bernilai Miliaran
Ribuan botol minuman keras (miras) dalam kemasan 1.000 pack yang diamankan Ditpolairud Polda Kepulauan Bangka Belitung dipastikan bernilai miliaran rupiah.
Pasalnya, modal yang dikeluarkan menyelundupkan barang ilegal mencapai Rp 4 Miliar.
Setidaknya hal ini berdasarkan pengakuan Mn, kapten kapal tanpa nama yang kerap dijuluki kapal hantu tersebut.