Berita Sriwijaya FC
Striker Anyar Sriwijaya FC Ini Mantan Honorer Pol PP Hingga Kapok Jadi Striker Tarkam
Striker Anyar Sriwijaya FC Ini Mantan Honorer Pol PP Hingga Kapok Jadi Striker Tarkam
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
Striker Anyar Sriwijaya FC Ini Mantan Honorer Pol PP Hingga Kapok Jadi Striker Tarkam
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Striker anyar Sriwijaya FC Sandrian nampaknya kapok sempat berpetualang menjadi striker Tarkam (Tarikan Kampung) dan fokus bermain di Liga Indonesia klub profesional.
"Tarkam banyak cederanya yang didapat pemain lawan gak ngerti main hajar."
"Apalagi dengar kita pemain Liga, dia gak mau kalah makanya kurangi tarkam fokus main profesional," ungkap pesepakbola kelahiran Palu (Sulteng) 5 November 1993.
Sandrian yang mulai bermain dengan si kulit bundar dari masa kecil kelas 6 SD sekitar tahun 2005 mengikuti jejak sang ayahnya, Tuslin Lasenpe yang mantan pemain Persisam Samarinda divisi II kala itu.
Pada saat duduk di bangku SMP di tahun 2008, sulung dari empat bersaudara yang dilahirkan oleh ibundanta Norma Hukuma Lamaka ini ikut Liga Pelajar Indonesia (LPI).
Selepas tamat SMA tahun 2011, ia pun sering ikut dalam pertandingan sepakbola di kampungnya Kaipa (Palu Utara) dan kerap masuk babak semifinal (4 besar).
2011 vakum, Sandrian ikut tes Pol PP di Kota Palu.
• Musim Ini, Striker Anyar Sriwijaya FC Mario Albertho Janjikan Cetak Banyak Gol
• Ulang Tahun ke 39 Ambrizal Dapat Kejutan Dari Pemain Hingga Suporter Sriwijaya FC Berikut Harapannya
Tahun 2013 ia saat itu yang masih honorer, memutuskan untuk keluar dan merantau ke Bontang, Kalimantan.
Di sana ada pamannya punya klub PHU (Palu Harapan Utama).
Ia ikut pertandingan memperkuat klub perusahaannya itu.
Di situlah ketemu lawan tim yang dilatih coach Budi Jo.
"Saya top skor turnamen 2013 mungkin lihat saya bagus main di kampung-kampung, coach Budi Jo di tahun 2014 menawarkan main di Perssu Sumenep pada Liga Nusantara."
"Pada waktu itu saya belum ngerti kalau main itu digaji, Alhamdulillah kami berhasil membawa Perssu lolos naik Divisi Utama."