Dapat Subsidi dari Kementerian Perhubungan, Trans Musi Buka 3 Koridor Baru, Menerima 200 Sopir

Trans Musi Buka Tiga Koridor Baru, 200 Pengemudi Wajib Kantongi SPAU

Laporan Wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Kementerian Perhubungan memberikan subsidi pada PT Trans Musi Palembang Jaya (TMPJ) dengan membuka koridor baru dalam program By The Service atau juga disebut pelayanan kepada masyarakat yakni Jalur Asrama Haji - Alang-Alang Lebar (AAL), Jalur Asrama Haji - Sako dan Plaju - Tegal Binangun - OPI.

Hal ini mengingat mulai 2020 ini Kementerian tidak lagi memberikan bantuan bus kepada daerah, namun sebagai penggantinya subsidi lewat program tersebut.

Direktur PT TMPJ Anthony Rais menjelaskan, sebagai syarat untuk memenuhi program tersebut para pengemudi wajib mengantongi Sertifikat Pengemudi Angkutan Umum (SPAU).

Pihaknya pun mengajukan 200 driver/sopir bus Trans Musi untuk mengikuti proses sertifikasi

"Nanti akan diseleksi 82 orang yang terbaik untuk menjalankan 41 bus di jalur By The Service," ujarnya saat ditemui di Asrama Haji, Senin (27/1/2020).

Dalam sertifikasi ini, para driver harus disiplin, memiliki wawasan lalulintas, mengutamakan keamanan berlalulintas dan lainnya.

• Kemenag Empat Lawang Menyiapkan 2000 Pasang Buku Nikah untuk Stok Tahun 2020

• Kondisi Danau Teluk Gelam Menyedihkan, Menakutkan Bagi Pengunjung dan Sarang Bagi Muda-Mudi Pacaran

• Akbar tak Kuasa Melihat Kesedihan Istrinya karena Kontraknya di Sriwijaya FC tidak Diperpanjang

Sehingga dalam sertifikasi yang diadakan oleh Dinas Perhubungan ini juga dihadirkan pihak kepolisian.

"Driver harus memahami betul operasional bus seperti keamanan, berhenti di halte, ramah, menggunakan sabuk pengaman, tidak ngebut dan lainnya," katanya.

Meski demikian, mereka yang belum berkesempatan mendapatkan sertifikasi masih akan tetap mengoperasikan bus di jalur yang sudah ada.

"Untuk memfokuskan pengelolaan ini pun, kini SP2J telah memiliki anak perusahaan (unit usaha) PT TMPJ yang akan didedikasikan khusus untuk pengelolaan transmusi. Ini juga menjadi syarat dari Kementerian," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang, Agus Rizal mengatakan, sertifikasi ini sangat penting bagi semua sopir.

Untuk mengetahui layak tidaknya menjalankan bus.

"Ini juga untuk pelayanan Trans Musi kepada masyarakat sekaligus mendukung program kementerian," jelasnya.

Terutama bantuan kepada Trans Musi digantikan subsidi untuk tiga feeder (penghubung) yang mendukung jalur LRT.

"Sebetulnya ada sembilan feeder, tapi baru direncanakan tiga koridor itu. Nanti PT TMJY akan lelang dengan kementerian, semoga saja tidak berkurang," tutupnya. (Cr26)