Lucinta Luna Jual Diri Diungkap Gebby Vesta, Isi DM Sohib Meldi dengan 'Datuk' Bocor, Dicap Murahan!

Lucinta Luna Jual Diri Diungkap Gebby Vesta, Isi DM Sohib Meldi dengan 'Datuk' Bocor, Dicap Murahan!

SRIPOKU.COM - Perseteruan Gebby Vesta dengan Lucinta Luna tampaknya kian panas. 

Gebby Vesta kian gencar mengumbar rahasia besar di balik sosok Lucinta Luna yang diduga adalah seorang transgender. 

Gebby Vesta mengunggah sejumlah bukti yang menyatakan bahwa Lucinta Luna adalah Muhammad Fattah. 

Mulai dari ijazah sekolah, kartu identitas, suara rekaman, hingga foto-foto lawas kala dirinya masih berteman dengan Lucinta Luna. 

• DJ Wilda Yakin Bakal Calon Baru Mama Gempi, Bocorkan Komen Nakal Eks Gisel, Gading Marten Marah!

• Nasib Rizky Febian Diujung Tanduk Usai Ngotot Minta Otopsi Jenazah Lina, Anak Sule Bakal Kena Celaka

• Hasil Otopsi Lina tak Sesuai Harapan, Teddy Akui Risau, Ayah Tiri Putri Delina Siapkan 5 Pengacara

Tidak hanya identitas Lucinta Luna, tetapi juga identitas kekasihnya, Abash yang diduga adalah seorang perempuan.

Gebby Vesta mengunggah potret Kartu Tanda Penduduk diduga milik Abash, namun dengan foto dan nama perempuan. 

Dalam foto tersebut nama Abash tertulis Dian Ayu Ashari, dengan foto wajah yang sangat mirip dengan Abash. 

Seolah belum lelah dengan perseteruan tersebut, Gebby Vesta kembali mengunggah aib Lucinta Luna. 

Baru-baru ini lewat instagram pribadinya, Gebby Vesta mengunggah tangkapan layar percakapan Lucinta Luna dengan seseorang. 

Dalam percakapan tersebut, Lucinta Luna mengaku bahwa dirinya 'jual diri' untuk mendapatkan uang. 

Secara gamblang Lucinta Luna menyebut bahwa dirinya 'Culai'.

• Diam-Diam Luna Maya & Ariel NOAH Kerap Bertemu? Eks Reino Barack Bakal Apes Jika Nekat Lakukan Ini

• Bak Tertukar Kelamin, Lucinta Luna Akui Punya Sperma, Identitas Abash pun Terbongkar Benar Perempuan

• Hasil Otopsi Lina tak Sesuai Harapan, Teddy Akui Risau, Ayah Tiri Putri Delina Siapkan 5 Pengacara

Culai adalah istilah untuk wanita yang menjajakan diri namun secara diam-diam di kalangan terbatas, melalui Jeni (germo yang umumnya banci) dengan sarana komunikasi handphone dan blackberry massanger.

"Gue kemana-mana ya lu tau gue culai. Gue nyabo. Lu mikir gue masih dikasih duit

Lu coba hubungi datuk pakek nomor lain. Tanya semuanya.