Anti Kaget saat Tahu Identitas Pria Pembegalnya Terungkap Rampas Uang Hingga Jilbab
"Pada saat korban melawan, pelaku langsung menusuk perut korban dengan pisau. Ditusuk satu kali," kata Warno.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Anti Kaget saat Tahu Identitas Pria Pembegalnya Terungkap.
Dia kaget karena Pria yang Membegalnya ini, juga merampas tidak hanya barang-barang seperti HP atau ponsel, tetapi Terungkap pula Rampas Uang Hingga Jilbab yang dipakai korban.
Setidak selama dua Hardianti kebingungan dan merasa aneh, karena pelaku yang membegalnya ini tahu akan keberadaannya.
Apalagi nyawanya nyaris hilang dari raga, karena pelaku dengan tega menusuknya dari belakang dan pisau.
AN (23), seorang pria di Kelurahan Seberang Tembilahan Barat, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, nekat membegal temannya sendiri bernama Hardianti alias Anti (13).
Paur Humas Polres Inhil Iptu Warno Akman mengatakan saat Membegal pelaku menusuk bagian perut korban menggunakan sebilah pisau.
"Kejadiannya kemarin, Senin (13/1/2020) sekitar pukul 12.30 WIB. Pelaku berinisial AN, saat ini sudah kita amankan," kata Warno kepada Kompas.com, Selasa (14/1/2020).
Dari tangan pelaku, petugas mengamankan sebilah pisau dengan panjang 20 sentimeter, satu unit HP, pakaian dan jilbab milik korban.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kata Warno, pelaku mengaku melakukan penusukan karena korban melawan.
Tak hanya itu, pelaku juga sempat berniat untuk menghabisi nyawa Anti.
"Pelaku berniat untuk membunuh korban dan jasadnya akan dibuang ke sungai untuk menghilangkan jejak. Namun, saat itu korban berhasil menyelamatkan diri," ungkap Warno.
Dia menjelaskan, aksi pembegalan dilakukan AN di Jalan lintas Kuala Muda, Kelurahan Seberang Tembilahan, Kecamatan Tembilahan.
"Pada saat korban melawan, pelaku langsung menusuk perut korban dengan pisau. Ditusuk satu kali," kata Warno.
Setelah menusuk korban, pelaku mencoba untuk membunuh korban.
"Korban dilarikan ke rumah sakit. Selanjutnya pihak keluarga melapor ke Polsek Tembilahan," sebut Warno.
Dia menambahkan, pelaku ditangkap dua jam kemudian setelah petugas memeriksa saksi dan barang bukti di lokasi.
"Berdasarkan hasil interogasi, pelaku AN mengakui perbuatannya. Saat ini pelaku dilakukan pemeriksaan di Polsek Tembilahan," pungkas Warno.