Misteri Sumber Airnya Terpecahkan, Sungai Nil Terpanjang di Dunia yang Mengalir Selama 30 Juta Tahun
Misteri Sungai Nil Terus Mengalir Selama 30 Juta Tahun, Inilah Sumber Air Sungai Kini Terpecahkan!
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Misteri Sumber Airnya Terpecahkan, Sungai Nil Terpanjang di Dunia yang Mengalir Selama 30 Juta Tahun
SRIPOKU.COM - Sungai Nil di Afrika, adalah satu dari dua sungai terpanjang di Bumi.
Sungai Nil mengalir sepanjang 6.650 km atau 4.132 mil dan membelah tak kurang dari sembilan negara yaitu:
Ethiopia, Zaire, Kenya, Uganda, Tanzania, Rwanda, Burundi, Sudan, Sudan Selatan dan tentu saja Mesir.
Karena sungai Nil mempunyai sama artinya dalam sejarah bangsa Mesir (terutama Mesir kuno) maka sungai Nil identik dengan Mesir.
Sungai Nil merupakan salah sungai yang terkenal di dunia, yang letaknya berada di Afrika Utara.
• Sukmawati Sebut Presiden Soekarno Melebihi Nabi Muhammad SAW, Ini Bantahan Hidayat Nur Wahid
• Luka Cakaran Dibagian Leher, Kondisi Warga Lahat yang Tewas Diterkam Harimau saat di Kebun Kopi
Dikutip dari id.wikipedia.org, dengan panjangnya yang mencapai 6.695 km, Sungai Nil dinobatkan sebagai sungai yang terpanjang di dunia, selisih sedikit dengan luas Sungai Amazon yang berada di posisi kedua, dengan luas mencapai 6.436 km.
Sungai Nil mempunyai peranan sangat penting dalam peradaban, kehidupan dan sejarah bangsa Mesir sejak ribuan tahun yang lalu.
Salah satu sumbangan dari sungai Nil adalah kemampuannya dalam menghasilkan tanah subur sebagai hasil sedimentasi di sepanjang daerah aliran sungainya.
Tanah yang subur ini memungkinkan penduduk Mesir mengembangkan pertanian dan peradaban sejak ribuan tahun yang lalu.
• Presiden Soekarno Disebut Sukmawati Lebih dari Nabi Muhammad SAW, Ustaz Yusuf Mansur Minta Ampun!
Selain pemandangannya yang menakjubkan, penelitian terbaru dari Nature Geoscience mengungkapkan bahwa Sungai Nil telah mengalirkan air, irigasi, dan kehidupan selama 30 juta tahun.
Namun, yang masih menjadi misteri adalah mengapa arah sungai Nil tidak berubah dan letaknya tidak bergeser walaupun sudah puluhan juta tahun?
Dikutip dari Kompas.com, penelitian tersebut berpendapat bahwa ada bagian mantel, bentuknya seperti sabuk yang berputar di bawah Sungai Nil, yang menjaga sungai tetap di tempatnya dan mengalir melalui wilayah yang sama selama puluhan juta tahun.
"Salah satu pertanyaan besar tentang Sungai Nil adalah kapan asalnya dan mengapa ia bertahan begitu lama," ujar ahli geologi Claudio Faccenna dari University of Texas di Austin, seperti dikutip Science Alert, Rabu (13/11/2019) dilansir dari Kompas.com pada (17/11/2019).
• Satu Titik Luka Mematikan Bekas Serangan Harimau di Lahat, Bikin Kuswanto Meregang Nyawa
Sebenarnya, hipotesis usia terbentuknya Sungai Nil masih diperdebatkan.
Selain 30 juta tahun, terdapat hipotesis yang menjelaskan bahwa Sungai Nil mungkin pertama kali dibentuk hampir 6 juta tahun yang lalu, ketika daerah aliran sungai yang terhubung dengan celah Afrika Timur terbentuk.
