Banjir Bandang Terjang Lahat
Selain Longsor, Ada Banjir Bandang di Desa Lubuk Sepang dan Desa Tanjung Sirih Lahat
Selai longsor, dua desa di Lahat saat ini juga dikabarkan didera bencana banjir bandang. Sejumlah lokasi tampak sudah terendam air.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Refly Permana
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Setelah beberapa waktu lalu arua lalu lintas dijalur utama yang menghubungkan Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat tidak bisa dilewati karena ada tanah longsor yang menutupi badan jalan.
Ternyata, di Kabupaten Lahat, saat ini juga sedang terjadi bencana banjir bandang.
Hari ini Kamis (9/1/2020) bencana tanah longsor kembali terjadi dikawasan Desa Terkul Kecamatan Pulau Pinang Kabupaten Lahat.
Akibatnya jalur utama kembali tidak bisa dilalui karena badan jalan tertutup material longsor.
Informasi yang dihimpun sripoku.com, Kamis (9/1/2020) ada bebetapa titik jalur Pagaralam-Lahat yang tertimbun material longsor.
• Korban Teror Alat Kelamin di Palembang Juga Dialami Anak SD, Kini Trauma, Ini Ciri-ciri Motor Pelaku
• 10 Situs Nonton Film Gratis Terbaru 2020 Tanpa Buffering, Nonton Drama Korea, Indonesia & Hollywood
• Wapres Maruf Amin Beri Penghargaan PROPER Emas untuk PTBA, 7 Kali Berturut-turut Sejak 2013
Bahkan dikabarkan longsor dikawasan Desa Terkul nyaris memakan korban. Satu unit mobil Pickup terkubur matetial longsor.
Saat ini petugas dari Polres Lahat sudah berada dilokasi untuk mengamankan jalur lalulintas.
Sementara ini bagi masyarakat yang akan lewat jalur utama disarankan untuk memutar kejalur alternatif yaitu Simpang Mbacang-Gumay Ulu.
Namun pengendara juga diminta waspada pasalnya dikabarkan jalur alternatif juga rawan longsor dibeberapa titik.
Pantauan sripoku.com, hujan memang sejak tadi malam sampai saat ini masih menguyur kawasan Kota Pagaralam dan sekitarnya. Untuk itu bagi masyaratak yang akan keluar rumah diminta waspada dan hati-hati.
Sedangkan banjir bandang, informasi yang didapat sripoku.com, terjadi di Desa Lubuk Sepang dan Desa Tanjung Sirih.
Wartawan sripoku.com akan terus melaporkan peristiwa ini.