VIRAL Gadis Ini Menikah dengan Pria Paruh Baya, Tatapan Mata Mempelai Wanita Seketika Jadi Sorotan!

"Kami menikah tidak ada paksaan. Kami sama-sama cinta," ujar Slamet, dikutip dari Tribun Sumsel.

Namun seiring berjalannya waktu, kabar Nenek Rohaya dan Slamet Riyadi tak lagi tersorot publik.

Keduanya juga tak pernah lagi muncul di televisi.

Rupanya Slamet Riyadi dan nenek Rohaya kini dalam keadaan sehat.

Keduanya menjadi petani di tempat tinggal mereka dengan menanam padi.

2. Suryo Hadiwinoto dan Lily Budirahardjo

Pernikahan komisaris PT Jamu Jago, Suryo Hadiwinoto dengan Lily Budirahardjo juga turut menjadi sorotan tersendiri.

Kala itu Lily Budirahardo merupakan sekretaris Presiden Komisaris di perusahaan yang sama.

Keduanya lantas menjadi sorotan karena usia mereka yang terpaut jauh.

Dilansir dari Facebook Pheng You, perbedaan usia diantara Suryo Hadiwinoto dan Lily Budirahardjo yakni sekitar 36 tahun.

Namun perbedaan usia yang cukup jauh itu nyatanya tak menjadi masalah untuk Suryo Hadiwinoto dan Lily Budirahardjomerajut cinta mereka.

Keduanya resmi menjadi suami istri setelah melangsungkan pemberkatan pernikahan di Garuda Room, Gumaya Tower Hotel, Semarang, di tahun 2012 lalu.

Seperti pasangan lainnya, memasuki tempat resepsi kedua pengantin ini tampil mesra sambil bergandengan tangan. Senyum dan raut bahagia begitu terpancar di raut wajah keduanya menuju pelaminan.

3. Sayyid Hamid Shihabbudin Syahab dan Putri Rustianti

Seorang kakek bernama Sayyid Hamid Shihabbudin Syahab berusia 77 tahun menikahi gadis berusia 17 tahun bernama Putri Rustianti .

Keduanya baru saja melangsungkan akad nikah pada Rabu (17/01) kemarin.

Dalam video tersebut, diketahui jika Hamid merupakan pria asal Palembang yang kerap disapa Hamid Pempek.

Sementara Putri berasal dari Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Ada pula video yang terlampir, memperlihatkan jika Hamid tengah melakukan proses ijab kabul dengan menggunakan bahasa arab.

Bahkan, si mempelai laki-laki juga yang memimpin doa usai pernikahannya.

4. Alwi Daeng Makkelo dan Andi Sulfaidah

Pernikahan selanjutnya datang Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Sudah kenal bertahun-tahun lamanya dan bekerja dalam kantor yang sama membuat Alwi Daeng Makkelo dan Andi Sulfaidahsaling memikat.

Dikutip dari laman Facebook Multi Ati Paytren, Alwi Daeng Makkelo dan Andi Sulfaidah sendiri terpaut usia 40 tahun.

Meski begitu bukan jadi alasan keduanya tak melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius.

Tak main-main, demi melamar pujaan hatinya Alwi memberikan mahar mewah seperti uang tunai Rp 200 juta, satu unit mobil, satu unit rumah, dan emas 100 gram, yang jika ditotalkan mencapai Rp 1 miliar.

Diketahui kakek Alwi sendiri merupakan seorang pengusaha di bidang pengembangan properti.

5. Andi Rosmiati dan Andi Darfan

Meskipun selisih usia 31 tahun, pasangan Andi Darfan dan Andi Rosmiati membuktikan hubungan keduanya bisa lanjut sampai ke pelaminan.

Diketahui meski usianya sudah lebih dari setengah abad namun Ros, sapaan akrab wanita 55 tahun itu memang belum pernah menikah sebelumnya.

Keduanya mengaku bertemu di sebuah acara keluarga, rupanya pertemuan itu membuat satu sama lain saling jatuh cinta.

Sedangkan Andi sehari-hari yang bekerja sebagai pengusaha mobil bekas itu mempersunting mempelai wanita di kediamannya, di Kelurahan Lapongkodda, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo.

Kabar yang beredar, Andi memberi mahar sebesar Rp50 juta untuk Ros.

6. Zulhery dan Nuraisyah

Satu lagi pasangan yang memiliki perbedaan usia yang cukup jauh, yakni Zulhery dan Nuraisyah.

Kisah perbedaan usia 35 tahun diantara Zulhery dan Nuraisyahviral setelah akun instagram @tercyduk.aceh memposting foto pernikahan pasangan ini.

Zulhery dan Nuraisyah mengaku pernikahan keduanya murni dilakukan atas dasar menyayangi dan mencintai satu sama lain.

Meski banyaknya pro dan kontra atas hubungannya, nampaknya Zulhery dan Nuraisyah tak mau ambil pusing. Keduanya kompak menjawab dengan santai.

"Bagi saya, tidak masalah. Yang penting kami berdua saling menyayangi dan mencintai. Yang melaluinya kami berdua, bukan orang lain. Yang mengecam juga belum tentu punya pasangan. Jadi tidak perlulah terlalu keras mengkritik. Buat para jomblo yang ada di Aceh, menikah itu tidak harus tepat waktu tapi harus pada waktu yang tepat," ujar nenek Nuraisyah.