Teror Harimau Sumatera di Pagaralam

Walikota Imbau Wisatawan Jangan Ragu dan Pagaralam Aman Dikunjungi

Walikota Imbau Wisatawan Jangan Ragu dan Pagaralam Aman Dikunjungi, membentuk tim untuk mengawasi keberadaan Harimau

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM/WAWAN/Istimewa
BREAKING NEWS: Walikota Pagaralam Ungkap Harimau Sumatera di Gunung Dempo Marah dan Teror Warga 

SRIPOKU.COM, PAGARALAM-walikota pagaralam Alfian Maskoni angkat bicara, Terkait adanya Teror Harimau yang dalam beberapa hari belakangan ini menjadi keresahan dimasyarakat Kota Pagaralam.

Pemerintah Kota Pagaralam menggelar rapat koordinasi bersama pihak terkait yaitu BKSDA dan KPH.

Dalam hal ini pihak Pemkot juga melibatkan Polri dan TNI dalam membahas masalah Teror Harimau tersebut.

Dari hasil pembahasan ini Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni menyampaikan bahwa harimau yang meneror masyarakat Pagaralam ini, bukan turun namun oknum masyarakat yang naik atau menganggu habitat mereka.

"Ini jelas bahwa Habitat mereka yang terganggu karena adanya perambahan hutan dikawasan hutan lindung," ujar Walikota saat konfrensi press diruang Besemah I Kota Pagaralam, Selasa (3/12/2019).

Untuk itu mengatasi hal ini walikota pagaralam, telah melakukan himbauan kepada masyarakat untuk tidak merambah hutan dan menganggu habitat mereka dikawasan Hutan Lindung.

"Jangan sampai habitat mereka yang diganggu. Kami tegasnya bahwa habitat mereka yang terganggu yang membuat mereka menyerang warga," katanya.

walikota pagaralam mengimbau kepada petani untuk sementara tidak bermalam dikebun untuk menghindari serangan Harimau sampai ada keterangan resmi dari pihak terkait.

"Kami harap masyarakat waspada dan hati-hati saat berada dikebun atau dikawasan wisata yang memang berdekatan dengan hutan lindung," imbaunya.

Selain itu walikota pagaralam  juga menegaskan bahwa saat ini Pagaralam aman untuk dikunjungi karena pihaknya sudah membentuk tim untuk mengawasi keberadaan Harimau tersebut dikawasan wisata.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved