Breaking News

Kisah Mahasiswa Tewas Kecelakaan Pergi Wisuda, Sosok Ini Ambil Ijazah, Suasana Merinding Bikin Haru!

Kisah Mahasiswa Tewas Kecelakaan Pergi Wisuda, Sosok Ini Ambil Ijazah, Suasana Jadi Merinding, Bikin Haru!

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Instagram/@sahabatsurga/@uinjktofficial
Kisah Mahasiswa Tewas Kecelakaan Pergi Wisuda, Sosok Ini Ambil Ijazah, Suasana Jadi Merinding, Bikin Haru! 

Kisah Mahasiswa Tewas Kecelakaan Pergi Wisuda, Sosok Ini Ambil Ijazah, Suasana Merinding, Bikin Haru

SRIPOKU.COM - Mahasiswa yang tewas dalam kecelakaan motor meninggalkan kisah haru kepada keluarganya.

Pasalnya, ia tewas saat hendak menghadiri acara wisuda.

Dengan Penuh duka, akhirnya ijazah korban diambil oleh Kakaknya dalam acara wisudawan.

Nurul Faqih tak bisa menghadiri wisudanya sendiri setelah sekian tahun menyelesaikan studinya sebagai mahasiswa di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Nurul Faqih (22) tewas akibat kecelakaan dalam perjalanan untuk mengikuti wisuda di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Minggu (1/12/2019).

Mahasiswa Fakultas Psikologi itu dikutip dari TribunJakarta.com, terlibat kecelakaan saat memacu motornya di Jalan Tarumanegara, Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Kapolsek Ciputat, Kompol Endy Mahandika, mengatakan korban kecelakaan sekitar pukul 05.00 WIB.

Faqih asal Desa Krasak, RT 17/RW 04, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, itu bertabrakan dengan pengendara sepeda motor lain dari arah berlawanan.

"Kejadian pagi pukul 5 tadi, adu banteng," terang Endy saat dihubungi TribunJakarta.com.

Faqih tewas di lokasi, sedangkan pemotor lain yang belum diketahui identitasnya mengalami luka-luka.

Saat itu Nurul Faqih memacu motor untuk mengikuti wisuda.

Civitas akademika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pun berduka dengan meninggalnya Nurul Faqih dalam kecelakaan motor di Jalan Tarumanegara, Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Kisah Anastasia Wella, Wanita dengan 9 Kepribadian Berbeda, Begini Kondisinya dengan Pasangan

Bahkan, akun Instagram @uinjktofficial menyampaikan duka cita untuk almarhum dan keluarganya.

Akhirnya, keluarga menunjuk Imam Rosyadi untuk mewakili almarhum adiknya ketika menerima ijazah.

Dalam video yang diunggah akun Instagram UIN Jakarta itu, Imam berjalan menuju ke panggung dan menerima ijazah adiknya dari Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Amany Lubis.

Riuh tepuk tangan bergemuruh seraya penghormatan untuk Nurul Faqih dan kepada pihak keluarga yang mewakili.

"Yang mewakili menerima oleh kakaknya bernama Imam Rosyadi," terang Samsudin, Humas UIN Jakarta saat dihubungi TribunJakarta.com.

Samsudin menegaskan Faqih adalah mahasiswa Fakultas Psikologi.

"Beliau adalah wisudawan fakuktas psikologi," ujarnya.

Kisah Penjual Mie Ayam Ogah Jadi Tukang Minta-minta, Teuku Wisnu & Shireen Sungkar Hadiahkan Ini

Gelagat Aneh Nurul Faqih Sebelum Meninggal karena Kecelakaan

Teman-teman seangkatan Nurul Faqih (22) merasakan gelagat aneh pada diri almarhum selama beberapa hari sebelum meninggal akibat kecelakaan di hari pelaksanaan wisudanya.

Rekan seangkatan Nurul Faqih, Khoirunnisa (22) mengatakan, beberapa hari sebelum meninggal, Nurul Faqih lebih sering minta untuk ditemani.

"Minta sering ditemenin, temenin makan, temenin bikin video, temenin bikin poster, dan lain-lain, padahal biasanya enggak gitu," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat ditemui di rumah duka di Desa Krasak, RT 17/04, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Minggu (1/12/2019).

Selain itu, Nurul Faqih juga terlihat seperti kehilangan kepercayaan dirinya.

Ia sering mengeluh dan pesimisris terutama terkait projek video yang ia buat untuk momen wisuda.

Dikisahkan Khoirunnisa, Nurul Faqih bahkan merasa ia gagal saat chatnya terkait video itu di grup WhatsApp kelas tidak direspons teman-temannya yang lain.

"Dia cerita, kan, kemarin dia khawatir banget dengan projeknya ini, 'Gue bisa gak ya cuy?' terus dia juga ngomong, 'Gue ngomong di grup kok anak-anak gak pada balas ya? Kenapa gak pada nanggepin gue di grup? kok anak-anak diem aja? apa gw salah ngomong ya?" ujar Khoirunnisa menirukan ucapan Nurul Faqih.

Padahal, biasanya Nurul Faqih dikenal sebagai sosok yang jarang mengeluh.

Nurul Faqih juga di mata teman-temannya dikenal sebagai mahasiswa yang supel dalam bekerja dan sederhana.
"Anaknya itu enggak ada waktu untuk main-main, dia senang bekerja untuk kepentingan orang banyak," ucapnya.

Gelagat tidak biasa lainnya, sebelum meninggal Nurul Faqih juga sempat bercerita tentang gadis yang disukainya.
Ia juga memaparkan rencananya saat sudah lulus kuliah nanti.

"Dua hari sebelum meninggal itu dia cerita tentang perempuan yang dia suka, habis lulus mau ngapain, mau ke mana, kerja di mana," ujar Khoirunnisa.

Kisah Sukses Seorang Wanita yang Bisnisnya Lancar, Ternyata Rahasianya Sering Dawamkan Sholawat Nabi

Almarhum Nurul Faqih, Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah
Almarhum Nurul Faqih, Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah (Tribunjabar)

Sempat Makan Nasi Goreng Sebungkus Berdua

Meninggalnya Nurul Faqih (22) mahasiswa Jurusan Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menimbulkan luka mendalam, terutama bagi pihak keluarga.

Nurul Faqih diketahui meninggal dunia sesuai terlibat tabrakan maut saat hendak berangkat ke kampus untuk melaksanakan wisuda, Minggu (1/12/2019).

Kakak kandung kedua Nurul Faqih, Imam Rosyadi (40), mengatakan, malam sebelum Nurul Faqih meninggal, ia sempat menginap di indekos Nurul Faqih di daerah Ciputat, Kota Tangerang.

"Enggak ada firasat sama sekali, bahkan malam masih sempet makan nasi goreng sebungkus berdua, masih bercanda," ucap dia saat ditemui Tribuncirebon.com di rumah duka di Desa Krasak, RT 17/04, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Minggu (1/12/2019).

Ia menceritakan, detik-detik sebelum Nurul Faqih meninggal.

Saat itu adiknya izin pamit untuk berangkat pagi sekali karena bertugas sebagai koordinator wisuda.

Imam Rosyadi mengatakan, saat Nurul Faqih berangkat sendirian menggunakan motor.

Ia juga sempat melarang dan menawari adinya untuk diantarkan ke kampus, tapi ditolak Nurul Faqih.

Adapun untuk kronologi kejadian, Imam Rosyadi mengaku tidak mengetahui secara persis kejadian kecelakaan yang menewaskan adiknya tersebut.

Ia bahkan menyerahkan seluruh urusan perkara yang menimpa adiknya ke pihak kepolisian.

"Sangat kehilangan Mas pastinya," ucap dia.

Adapun pada momen wisuda itu, disampaikan Imam Rosyadi, Nurul Faqih dipercaya untuk membuat projek video perpisahan.

Video itu rencananya akan ditayangkan pada momen wisuda sebagai kenang-kenangan kepada rekan-rekan seangkatannya yang sama-sama di wisuda.

"Video karya Faqih juga tadi diputer," ucap dia.

Kisah Pilu Anak Yatim yang tak Pernah Lihat Wajah Ibunya, Ditinggal Pergi ke Malaysia, Makan Susah!

Kisah Pilu Bocah Kelilingi Keranda Jenazah Orangtuanya, Ia Kehilangan Orangtua dalam Waktu Bersamaan

Kisah bocah yang mengelilingi keranda jenazah orangtuanya viral di media sosial.

Hal ini membuat pilu lantaran bocah malang tersebut kini menjadi yatim piatu.

Apalagi bocah yang sebenarnya belum mengerti betul tentang kematian justru bisa merasakan pilunya ditinggal kedua orangtua.

Memang tidak ada yang rela kehilangan orangtua tercinta, terutama di usia yang begitu muda.

Kabar duka menghampiri bocah asal Malaysia bernama Muhammad Arfan Ziqri atau dikenal dengan julukan Afan.

Doa Anak untuk Orang Tua yang Masih Hidup Serta yang Sudah Meninggal, Lengkap Arab, Latin & Artinya

 

Dirinya yang baru menginjak usia dua tahun namun kini sudah kehilangan kedua orangtuanya.

Diketahui, orangtua Afan mengalami kecelakaan sepeda motor di Kuala Lumpur.

Dilansir dari laman Facebook Info Kemalangan & Bencana Malaysia, berita tersebut diunggah pada tanggal 29 Oktober 2019 lalu.

 

Niat dan Tata Cara Sholat Taubat Nasuha, Lengkap Bacaan, Waktu serta Hikmah Menunaikan Sholat Taubat

Usut punya usut, bocah bernama Arfan ini kehilangan dua orangtuanya sekaligus.

Selain ibunya, bocah ini juga ditinggal ayahnya yang meninggal saat bersamaan.

Ibu dan ayah Arfan meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan lalu lintas.

Sepeda motor yang ditumpangi pria bernama Syakiran dan istrinya menabrak bagian belakang kendaraan lain.

Peristiwa itu terjadi saat pagi hari ketika keduanya akan berangkat bekerja.

Niat dan Tata Cara Sholat Dhuha Lengkap Keutamaan dam Doa serta Waktu Sholat Dhuha yang Paling Baik

 

Dalam informasi yang dihimpun, kedua orang tua Arfan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan sepeda motor dalam perjalanan menuju tempat kerja, sekitar pukul 8 pagi.

Bahkan yang sedihnya lagi, sang ibu diketahui tengah mengandung adik Arfan ketika kecelakaan maut itu menimpanya.

Ibu Arfan, Nurul Ashikin (27) tewas di lokasi kejadian.

Sementara, ayahnya bernama Muhammad Syakiran Shamsuddin (30) menghembuskan napas terakhir usai mendapat perawatan di Rumah Sakit Universitas Malaya.

4 Keutamaan Sholat Hajat, Lengkap Niat, Tata Cara & Doa Sholat, Diampuni Dosa & Hajatnya Dikabulkan

 

Arfan yang belum paham betul peristiwa itu, hanya bisa menatap heran kedua orang tua yang telah terbujur kaku di hadapannya.

Dengan wajah polos, ia terlihat riang gembira, bahkan ia nampak mengelilingi keranda jenazah kedua orangtuanya.

Bahkan, ketika orang-orang sedang menyolatkan jenazah, Afan tampak riang bermain di sekitar keranda kedua orang tuanya, tempat jenazah disemayamkan.

Niat dan Tata Cara Sholat Dhuha Lengkap Keutamaan dam Doa serta Waktu Sholat Dhuha yang Paling Baik

 

Pilu rasanya hati menatap wajah polos bocah malang ini, sungguh berat ujian yang ditanggung anak sekecil ini.

Siapa yang menyangka, anak sekecil Afan sudah menanggung ujian berat dalam hidupnya.

"Selepas kejadian itu, Arfan seperti mencari-cari ibu dan abinya. Ia juga terlihat murung, kurang minum susu. Barulah hari ini nampak wajahnya sedikit ceria, mungkin karena orang ramai di rumah kami," kata Fauziah, nenek Arfan.

Unggahan tersebut menjadi viral dan banyak warganet yang merasa simpati dan turut mendo'akan kedua orangtua Arfan.

Nor Ikmal

semoga roh mereka di cucuri rahmat.. di tempatkan di kalangan org2 yg beriman...takziah buat seluruh ahli keluarga...

Talib Rasidi

Salam Takziah. Semoga roh mereka d cucuri rahmat Allah swt.Aku tumpang sedih melihat si ank kecil. Semoga Allah swt jdknnya ank yg soleh. Aamiin

Ayu Nabil

Salam takziah. Semoga arwah kedua ibu bapa adik ditempatkan dikalangan org² yang beriman dan semoga adik membesar dgn baik. Jadi orang yg berguna/anak soleh ya. Nanti boleh selalu doakan untuk arwah mak dan ayah. Aamiin.

Yong Arif

Ya Allah permudahkan ank kecil ni..lindungilah dia n jadikan ank ni ank yg soleh dunia akhirat..

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved