Viral Jenazah di Pintu Masuk Lapas Bangko Jambi, Tahanan Narkoba Terisak, Ketua DPRD Merangin Marah
Viral Jenazah di Pintu Masuk Lapas Bangko Jambi, Tahanan Narkoba Terisak, Ketua DPRD Merangin Marah
Viral Jenazah depan Pintu Masuk Lapas Kelas II B Bangko Jambi atau Lapas Kelas II B Bangko Jambi, Tahanan Narkoba Terisak, Ketua DPRD Merangin Marah, Netizen bahkan sempat ungkit nama Zumi Zola
SRIPOKU.COM-Viral Jenazah depan Pintu Masuk Lapas Kelas II B Bangko Jambi, Tahanan Narkoba Terisak, Ketua DPRD Merangin Marah.
Peristiwa di mana sejumlah pengusung Jenazah tiba-tiba meletakkan jenazah di depan pintu masuk pada Sabtu (30/11/2019).
Isak tangis pun pecah dari dalam Lapas, juga keluarga ND tampak terisak di depan Pintu Masuk Lapas Klas IIB Bangko.
ND merupakan tahanan narkoba di Lapas Kelas II B Bangko Jambi dan baru saja ditahan beberapa waktu lalu.
Saat ND mendekam di Lapas Kelas II B Bangko Jambi, Sabtu (30/11/2019) dia mendengar kabar orangtuanya meninggal.
Maka dia pun mengajukan izin untuk keluar dari Lapas, demi menjenguk orang tuanya yang meninggal untuk terakhirnya kalinya.
Namun apa daya ND tak mendapatkan izin keluar untuk menjenguk orang tuanya.
Begitu pun Pihak keluarga, juga telah berupaya untuk meminta izin kepada pihak lapas agar bisa izin sejenak untuk bertemu dengan orangtuanya yang meninggal.
Tetapi tetap tidak mendapatkan izin untuk menjenguk orang tuanya.
Karena tidak tega maka pihak keluarga kemudian berinisiatif mengusung jenazah dan dibawa ke depan pintu Lapas, setidaknya ND bisa melihat wajah orang tuanya untuk terakhir kalinya.
ND Histeris
ND merupakan tahanan narkoba, dia tidak mendapatkan izin pulang, makanya berharap tetap melihat orangtuanya untuk terakhir kali.
Tampak ND sangat terpukul, air matanya berlinang.
Dia pun terlihat tegas meksi tetap berusaha menghampur air matanya melihat orang tuanya.
Kejadian ini sempat diupload kemedia sosial dan menjadi viral.
Nama Mantan Gubernur Zumi Zola Terbawa
Melihat ini Warganet mengecam atas kejadian ini dan mereka pun memberikan pendapat dan protes.
Sebab, meski sebagai tahanan narkoba, seharusnya pihak Lapas mengizinkan, tetapi justru tidak, sehingga netizen menyebut jika pihak lapas tidak lagi memiliki hati nurani.
Ada juga yang menyebut jika yang meninggal ataupun yang menjadi tahanan adalah pejabat, pasti diizinkan untuk izin sementara.
"Dulu orangtua Zumi Zola (mantan Gubernur Jambi,red) meninggal, tapi KPK memberikan izin keluar. Ini juga meninggal, tapi kok tidak dapat izin," kata warga net.
Ketua DPRD Merangin Marah
Melihat kejadian ini, tidak hanya netizen yang protes, tetapi juga mendapatkan sorotan dari Ketua DPRD kabupaten Merangin Herman Efendi.
Bahkan Herman Efendi sangat kecewa atas kebijakan pihak Lembaga Pemasyrakatan LP Merangin.
"Saya atas nama pribadi dan sebagai Ketua DPRD Merangin merasa sangat kecewa atas kebijakan pihak LP yang tidak Manusiawi yang tidak memberi izin kepada seorang anak yang berduka karena orang tua kandungnya meninggal dunia," kata Herman Effendi melalui telepon seluler.
Menurut dia, jika khawatir tahanan tersebut kabur, pihak lapas harus mengawal ketat untuk melepaskan ketempat peristirahatan orangtua ND tersebut.
"Saya sangat kecewa sekali," kata Herman.
Kalapas Belum Bisa Dihubungi
Kalapas Klas IIB Bangko Suroto yang dihubungi melalui ponselnya tidak merespon.
Beberapa kali tribunjambi.com menghubunginya, Suroto tetap belum merespon.
Tribunjambi.com masih berusaha mengonfirmasi terkait peristiwa ini
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul BREAKING NEWS Tak dapat Izin Keluar, Keluarga ND Bawa Jenazah Orangtuanya ke Depan Lapas, https://jambi.tribunnews.com/2019/11/30/breaking-news-tak-dapat-izin-keluar-keluarga-nd-bawa-jenazah-orangtuanya-ke-depan-lapas?page=3.
Penulis: muzakkir