Dua Jam Tenggelam di Sungai OPI Jakabaring, Pelajar SD di Palembang Ini Ditemukan Sudah tak Bernyawa

Dua Jam Tenggelam di Sungai OPI Jakabaring, Pelajar SD di Palembang Ini Ditemukan Sudah tak Bernyawa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Seorang pelajar Sekolah Dasar (SD) di Palembang ditemukan tenggelam di tepi sungai Perum OPI komplek cempaka, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring Palembang, Senin (25/11/2019) malam.

Korban yakni bernama Maulana (12), yang diketahui ketika itu sedang bermain di tepi sungai yang dalam dan tidak dapat berenang.

Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Seberang SU I, Kompol Mayestika Hidayat melalui Kanit Reserse Kriminal (Reskrim), Iptu Irwan Sidik membenarkan bahwa anggotanya bersama tim Identifikasi Polrestabes Palembang menemukan korban dalam keadaan tidak bernyawa di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Informasi yang dihimpun, saat kejadian korban bersama temannya sedang bermain di tepi sungai Perum OPI komplek cempaka, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring Palembang, Senin (25/11) 16.00 dan berhasil ditemukan dua jam kemudian 18.10.

"Saat korban bermain bersama temannya di tepi sungai, tiba-tiba korban terjatuh dan tenggelam dan tidak bisa diselamatkan oleh temannya lantaran arusnya deras, kemudian oleh saksi Teguh (40) satu jam kemudian,"ungkapnya, Selasa (26/11/2019).

• Keluarga Mendiang Serang Speedboat Maut di Sungai Musi Tewas Tolak Visum, Dedi Langsung Dimakamkan

• Viral Seorang Bule Cantik Asal Perancis Dinikahi Pria Asal Adonara, Flores Timur, Lihat Foto-fotonya

• Terekam CCTV, Ini Sebab Perempuan Jepang Lompat dari Apartemen di Bali, Kondisinya Kritis

• Pergi ke Pasar Jualan Pakaian, Istrinya Ternyata Berulang Kali Diperkosa Temannya, Ini yang Terjadi!

Setelah ditemukan, korban langsung dibawa ke rumahnya di Komplek Town center, Kabupaten Ogan Ilir (OI).

"Dari hasil temuan kita bersama tim identifikasi Polrestabes Palembang bahwa di tubuh korban tidak ditemukan bekas luka akibat penganiayaan, sehingga ini murni tenggelam," katanya.

Sedangkan, Bibi Korban, Dewi Puspita mengatakan, bahwa pada saat kejadian korban bermain bersama teman-temannya, tapi korban terjatuh dan tenggelam lantaran arus sungai sangat deras.

"Korban ini bisa berenang tapi tidak terlalu pandai dan juga pada saat kejadian arus sungai sangat deras sehingga korban tenggelam di TKP, serta kita pastikan ini murni kecelakaan," ungkapnya.

Untuk jenazah korban sendiri akan langsung dimakamkan di Muara Penimbung, Kabupaten OI.