Tergiur Lihat Korban Cuci Pakaian Kakek Renta di NTT Setubuhi Paksa Gadis 12 Tahun Kepergok Ayahnya

Kakek Renta di NTT Kepergok Ayah Korban saat Setubuhi Gadis 12 Tahun, Tapi Masih Bebas Berkeliaran

Editor: Hendra Kusuma
Istimewa
Tergiur Lihat Korban Cuci Pakaian Kakek Renta di NTT Setubuhi Paksa Gadis 12 Kepergok Sang Ayah 

Lihat Cucunya Mencuci Pakaian Kakek Renta Th Tergoda, dia pun nekat Seret Gadis Kecil ini ke ruang tamu, dan memperkosanya, gilanya lagi pria bangkotan ini menggunakan karung sebagai alas untuk memperkosa dan kepergok ayah korban. Namun Kakek Renta di NTT ini Masih Bebas Berkeliaran, meski sudah Kepergok Ayah Korban saat Setubuhi Gadis 12 Tahun tersebut.

SRIPOKU.COM-Tergiur Lihat Korban Cuci Pakaian Kakek Renta di NTT Setubuhi Paksa Gadis 12 Tahun Kepergok Sang Ayah.

Hal inilah yang diprotes Ayah korban, karena dia sendiri yang mempergoki Kakek Renta yang tak lain masih kerabatnya itu. Namun, pelaku masih Bebas Berkeliaran dan belum ditangkap pihak kepolisian.

Padahal Ayah Korban sudah melapor ke polisi, terkait perbuatan Kakek Renta di NTT yang Kepergok Ayah Korban saat Setubuhi Gadis 12 Tahun tersebut.

Ayah Korban pemerkosaan, sebut saja Bg (12) menjadi saksi bagaimana Kakek Bangkota di NTT itu menindih dan memperkosa bunga.

Berikut Bukti dan Kronologis yang diungkapkan Ayah Korban:

Korban Diseret dan Dibekap Mulutnya

Kasus pemerkosaan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Kabupaten TTS. Kali ini korbannya, Bg (nama yang disamarkan) warga Kecamatan Mollo Selatan.

Bg diperkosa oleh Th yang berstatus masih kakeknya sendiri di rumah korban.

Pelaku tega memperkosa cucuknya sendiri, bahkan beralaskan karung, korban yang masih berusia 12 tahun dan duduk di bangku sekolah dasar itu, dipaksa memuaskan napsu bejat pelaku yang sudah berusia 50 tahun lebih.

Sambil membekap mulut korban, pelaku memperkosa korban tepat di ruang tamu rumah korban.

Tertangkap Basah Ayah Korban

Aksi bejat pelaku akhirnya terhenti ketika ayah korban pulang dan menangkap "basah" aksi bejat pelaku.

Pelaku yang kaget langsung kabur melalui pintu belakang rumah korban sambil membawa pakaiannya.

"Kakak, saya pulang jam setengah lima sore sudah curiga kok pintu rumah dalam keadaan terkunci semua.

Akhirnya saya paksa buka pintu depan dan begitu pintu terbuka saya lihat pelaku ada sementara menindih anak saya," ungkap ayah korban kepada pos kupang.com, Senin (18/11/2019) di seputaran Kota Soe.

Tergiur Lihat Korban Mencuci Pakaian

Aksi bejat pelaku dilancarkan saat rumah korban dalam keadaan sepi. Saat kejadian, ayah dan ibu korban diketahui sedang berada di kebun.

Sementara adik-adik korban sedang bermain di rumah tetangga.

Pelaku yang masuk melalui pintu depan langsung berjalan menuju kamar belakang dimana korban sedang mencuci pakaian.

Pelaku yang dikuasai hawa napsu langsung menarik tangan korban sambil menutup pintu belakang.

Korban Sempat Memohon jangan Diperkosa

Korban ditarik oleh pelaku ke ruang tamu sambil pelaku membawa karung bekas. Usai membentang karung di lantai, pelaku langsung menutup pintu depan dan langsung memperkosa korban.

"Anak saya sudah menangis memohon kepada pelaku supaya jangan diperkosa tapi pelaku tetap memperkosa anak saya. Selama diperkosa mulut anak saya dibekap," ujarnya.

Kakek Th Masih Bebas Berkeliaran

Kasus pemerkosaan tersebut sudah dilaporkan ke polres TTS pada Jumat (15/11/2019). Korban juga telah divisum di RSUD Soe. Namun sayangnya, hingga saat ini pelaku masih bebas.

Oleh sebab itu, ayah korban meminta agar pihak kepolisian segera menangkap pelaku. Dirinya merasa tidak puas dengan kinerja kepolisian yang belum menangkap pelaku.

"Orang kenal pukul sedikit polisi langsung tangkap pelaku yang pukul. Kenapa pelaku pemerkosaan anak saya masih belum ditangkap. Padahal saya lihat dengan mata sendiri pelaku memperkosa anak saya," tuturnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Jamari, SH., MH yang dikonfirmasi terpisah mengatakan, siap menindaklanjuti kasus tersebut. Dirinya berjanji akan segera menindaklanjuti laporan tersebut.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved