Nelangsa Femmy Permatasari Idap Penyakit Mematikan sampai 3x Operasi, Putus Asa Hingga Bagi Warisan!
Femmy Permatasari mengawali kariernya di dunia hiburan pada tahun 1996 saat menjadi model majalah dan juga pemain film.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Lama tak terekspos, Femmy Permatasari mendadak memberikan kabar kurang mengenakan tentang kesehatan dirinya.
Diketahui nama Femmy Permatasari dulunya cukup dikenal.
Femmy Permatasari mengawali kariernya di dunia hiburan pada tahun 1996 saat menjadi model majalah dan juga pemain film.
Nama Femmy Permatasari cukup populer karena membintangi sinetron produksi Multivision Plus, Gara-gara, Tuyul dan Mbak Yul.
Setelahnya, nama Femmy Permatasari yang sudah cukup familiar ini pun banyak menerima tawaran job mulai dari FTV hingga sinetron.
• Lama Tak Muncul, Femmy Permatasari Diundang Karma ANTV, Foto dengan Roy Kiyoshi Jadi Perdebatan!
Lama tak muncul, Femmy Permatasari wanita 45 tahun ini diketahui mengidap penyakit yang bisa dibilang dapat mengancam nyawa.
Dilansir oleh Nakita, Tumor yang tumbuh di payudaranya baru saja diangkat.
Setelah sukses melakukan pengangkatan tumor, Femmy Permatasari menuturkan perjuangannya melawan penyakitnya itu.
"Yang terakhir ini yang saya stres, ada dokter pokoknya kalau misalnya...
"Kan saya operasi itu diangkat itu di Indonesia, kalau misalnya dia (penyakit yang diderita Femmy) kanker langsung diangkat semua payudara saya," kata Femmy Permatasari dikutip Nakita.id dari unggahan kanal YouTube 'STARPRO Indonesia' (1/10/2019).

"Saya bilang ke dokter, pokoknya ya mau kanker mau apa kek, saya nggak mau diangkat.
"Udah suntik mati aja deh kalau saya ada kanker, saya sampai stres gitu kan," tukasnya.
Bukan tanpa alasan, ketakutan Femmy Permatasari tersebut dipicu karena salah sang ayah meninggal karena penyakit kanker paru-paru.
"Saya tahu lah, penderitaan yang kanker seperti apa," kata Femmy Permatasari.
Femmy Permatasari juga menceritakan setelah selesai operasi pengangkatan tumor ia merasa lega.
Sebab, bagian tubuhnya tak kurang suatu apapun.