Bukan Pakai Air Sembarangan, Opick Gelar Acara Pencucian Rambut Nabi Muhammad SAW, Ini Prosesnya

Bukan Pakai Air Sembarangan, Opick Gelar Acara Pencucian Rambut Nabi Muhammad SAW, Ini Prosesnya

SRIPOKU.COM - Berkesempatan untuk membawa pulang sehelai rambut Nabi Muhammad SAW dari Turkisejak 4 Mei 2019 lalu, Opick pun benar-benar merawat amanahnya tersebut.

Beberapa waktu lalu, menggemparkan masyarakat Muslim di Indonesia, pelantun lagu religi Opick membawa pulang sehelai rambut Nabi Muhammad SAW.

Opick membawa pulang rambut Nabi Muhammad SAW yang diserahkan langsung dari Dewan Ulama Turki.

Namun ternyata masih banyak yang menanyakan keaslian sehelai rambut yang dibawa Opick ke Indonesia ini.

Akhirnya banyak masyarakat Indonesia yang berbondong-bondong datang ke rumah Opick untuk membuktikan secara langsung keberadaan rambut Nabi Muhammad SAW.

Hal ini juga didasari karena Opick bukanlah ulama dan bukan pula keturunan Nabi Muhammad SAW.

• Raul Lemos Singgung Soal Selingkuh, Krisdayanti Bagikan Kabar Sedih Ini, Tak Lagi Pakai Cincin Nikah

• Video Syur Nagita Slavina Hoax Raffi Ahmad Murka, Ungkap Perbedaan Bentuk Tubuh Istrinya Ga Mirip!

• Penyebab Alfin Lestaluhu Meninggal, Encephalitis atau Radang Otak

Akan tetapi keraguan masyarakat terbantahkan setelah seorang ulama keturunan Nabi Muhammad SAW membicarakan tentang rambut yang dibawa Opick tersebut.

Habib Alkaf, keturunan Nabi Muhammad SAW ke-39 menjamin keaslian rambut Nabi yang dibawa oleh Opick.

Pernyataan tersebut diungkapkan Habib Alkaf dalam sebuah video yang diunggah di kanal Youtube ESGE Entertainment pada 18 Mei 2019 lalu.

"Insya Allah, rambut yang ada pada Opick, yang dia bawa dari Turki sana, dan itu betul rambut Nabi Muhammad SAW," ungkap Habib Alkaf.

"Asalkan silsilah turunnya rambut itu jelas, maka Insya Allah itu betul rambut Baginda Rasulullah SAW," sahut Opick.

Kini setelah hampir setengah tahun rambut Nabi Muhammad SAW dirawat oleh Opick, pelantun Tombo Ati itu pun tampak membuat acara pencucian rambut.

Acara tersebut digelar pada Selasa (29/10/2019) petang, di rumah Umat Tombo Ati.

Proses pencucian rambut Nabi itu juga tak main-main, bahkan dilakukan oleh seorang ulama internasional.

Dilansir dari tayangan Go Spot, Opick pun menjelaskan bila ia mendatangkan langsung ulama dari Turki untuk acara sakral tersebut.

Rupanya Opick memiliki alasan sendiri mengapa ia sampai mendatangkan ulama Internasional.

Hal ini rupanya karena Opick merasa tak percaya diri bila harus dilakukan dengan tangannya sendiri.

Apalagi, Opick juga merasa bila dirinya masih sering berbuat salah.

• Jadwal Sholat atau Waktu Sholat untuk Daerah Kota Palembang, Hari Ini Jumat 1 November 2019

• Prakiraan Cuaca BMKG di Kota Palembang Hari Ini, Jumat 1 November 2019, Siap-siap Hujan Lokal

• Ramalan Bintang Jumat 1 November 2019: Aries Lebih Percaya Diri, Cancer Sangat Cekatan

"Beliau dari Dewan Ulama Thariqah Internasional yang ada di Turki di Istanbul,"

"Saya sendiri nggak PD, tangan saya banyak kotor, banyak melakukan hal buruk," ungkap Opick.

Namun, mesti tak secara langsung turut melakukan pencucian pada rambut Nabi Muhammad SAW, Opick tetap merasa senang karena dirinya bisa dekat dengan rambut Nabi.

"Biar para guru yang melakukannya, saya yang bergembira saja, kita bisa berdekatan dengan salah satu bagian tubuh Rasulullah SAW," lanjutnya.

Opick pun lantas langsung menjelaskan tahap-tahap pencucian pada rambut Nabi Muhammad SAW itu.

Tak menggunakan air biasa, rambut tersebut dicelup dengan menggunakan air zam zam yang kemudian dioles dengan minyak zaitun.

"Ini bukan dicuci, cuma dicelup saja dengan air zam zam, kemudian diolesi dengan minyak zaitun," terang Opick.

Air zam zam yang telah digunakan untuk mencuci rambut Nabi tak serta merta dibuang, melainkan dibagikan kepada para jamaah.

"Bekas air zam zam tadi dibagikan kepada seluruh jamaah yang hadir, walaupun cuma satu gelas,"

Opick pun juga menjelaskan bila acara ini tak serta merta untuk bahan komersial.

"Dan ini jauh dari komersil, tidak ada kaya begitu, nggak ada maksud yang lain," ungkap Opick.

Opick bahkan berencana membawa rambut Nabi keliling Indonesia saat berdakwah.

"Saya berencana membawa keliling rambut ini ke seluruh Indonesia dan luar negeri," lanjutnya.

Penjelasan MUI soal keaslian rambut Nabi Muhammad SAW

Mengutip WartaKota, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Bidang Informasi dan Komunikasi, Masduki Baidlowi mengatakan jika masih banyak orang yang mempertanyakan kebenaran rambut tersebut.

"Banyak yang bertanya kebenarannya. Perlu ada penelitian dari laboratorium," kata Masduki Baidlowi pada Kamis (9/5/2019).

Menurut sepengetahuannya, memang ada museum yang memelihara artefak kehidupan Nabi Muhammad SAW, salah satunya adalah rambut.

• Nagita Slavina Marah Besar, Raffi Ahmad Akhirnya Ngaku Punya Pacar Lagi, Terungkap Sebelum Liburan!

• 4 Komedian Ini Hidup Kaya Raya, Dulunya Pernah Hidup Susah sampai Rela Mangkal di Jalan Jualan Koran

• Novel Baswedan Ragu Kasusnya Tuntas di Tangan Komjem Idham, Jadi Kabareskrim Aja Nggak Kelar-kelar

Di museum itu pula dirawat dan dipelihara hal-hal peninggalan Nabi Muhammad SAW.

Namun terkait sehelai rambut Nabi Muhammad SAW yang dibawa Opick dari Turki ke Indonesia, Selasa (7/5/2019) malam, Masduki Baidlowi menyatakan, ada beberapa pandangan ulama.

Ahli Sunnah Waljamaah mengatakan peninggalan Nabi Muhammad SAW adalah konsep barokah.

"Banyak yang menyebutnya sebagai barokah dari peninggalan nabi. Saat nabi mencukur rambutnya, ada kisah bahwa rambutnya diambil para sahabat," kata Masduki Baidlowi.

Barokah merupakan konsep Allah memberikan berkat ke orang atau tempat-tempat tertentu, seperti Hajar Aswad di Mekkah.

Sebaliknya, para ahli Wahabi justru tidak mempercayai hal-hal peninggalan nabi tersebut sebagai barokah.

"Ahli Wahabi ini bahkan menganggapnya sebagai musrik," kata Masduki Baidlowi.

Meski begitu masyarakat tidak perlu bingung menanggapi helai rambut Nabi Muhammad SAW yang dibawa Opick dari Turki ke Indonesia.

Masduki Baidlowi menyarankan untuk mengikuti ajaran yang digunakan sebagai rujukan dan jangan saling menyalahkan.

"Sekarang tinggal mengikuti ajaran yang mana dan tidak perlu saling menyalahkan. Sebab, setiap padangan mempunyai rujukannya sendiri-sendiri," ujarnya.

Dikawal 24 jam

Rupanya rambut Nabi Muhammad SAW yang dibawa Opick tersebut tak hanya saat dirinya akan pulang ke Indonesia dari Turki.

Pasalnya, selama di Turki, Opick pun sudah diberi kepercayaan untuk membawa rambut Nabi Muhammad SAW itu.

Dilansir dari Grid.hot.id, Puluhan orang pengikut Opick, termasuk Ustad Derry Sulaiman, kemudian spontan melantunkan salawat dari lantai dasar menuju lantai 3 di terminal keberangkatan dan kedatangan internasional itu.

Opick bersama istrinya dan Derry Sulaiman pun dikawal ketat beberapa orang.

Sementara puluhan orang lain yang mengenakan kaos bertuliskan 'The Core Guardian, Guard of Hair Rasulullah SAW' ikut menemani Opick.

Ternyata pengawalan ketak Opick saat membawa sehelai Rambut Rasulullah tidak hanya saat tiba di Indonesia saja, melainkan sudah didampingi sejak dirinya di Istanbul, Turki hingga sempat transit di di Doha, Qatar.

"Ini adalah berkah untuk kita semua. Saya membawa sehelai rambut Nabi Muhammad SAW, orang yang dicintai banyak umat di seluruh dunia," kata Opick.

Sehelai rambut Nabi Muhammad SAW yang dibawa Opick diletakkan dalam kotak yang terbungkus kain hijau yang dibawa dan telah disiapkan Derry Sulaiman di Jakarta.

Setelah mendapat amanah menyimpan sehelai rambut Rasulullah SAW, Opick akan menjaga ketat selama 24 jam.

"Rambut Nabi ini akan dijaga selama 24 jam oleh anak-anak 'The Core Guardian'," tambah Opick kepada awak media.