Sekolah Filial LPKA Palembang Siap Go Internasional

Sekolah Filial di LPKA Klas 1 Pakjo Palembang, siap go internasional untuk menjadi percontohan.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel.com/ardiansyah
Anak-anak LPKA Klas 1 Palembang ketika sedang mengikuti kegiatan belajar mengajar di ruang kelas yang ada di LPKA Klas 1 Palembang, Jumat (11/10/2019). 

Laporan wartawan tribunsumsel.com, M Ardiansyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sekolah Filial di LPKA Klas 1 Pakjo Palembang siap go internasional untuk menjadi percontohan.

Setidaknya, saat ini sudah ada tujuh negara yang melakukan studi di LPKA Klas 1 Palembang untuk mengetahui bagaimana di dalam lapas anak bisa diterapkan sekolah formal.

Terlebih, sekolah Filial LPKA Klas 1 Palembang masuk dalam Top 45 program inovasi satu-satunya di bidang pendidikan se indonesia di LPKA.

Sebelumnya, sekolah Filial juga masuk dalam Top 99 program inovasi di pendidikan satu-satunya se Indonesia.

Rencananya, penghargaan dari Presiden Jokowi akan diterima bukan Oktober ini di Jakarta atas program inovasi bidang pendidikan satu-satunya di LPKA se Indonesia.

Kepala LPKA Klas 1 Palembang Wahyu Hidayat didampingi Kasubsi Pendidikan dan pelatihan Keterampiran LPKA Fahriyuddin Jusep menuturkan, keberhasilan sekolah Filial LPKA Klas 1 Palembang atas dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Kota Palembang sehingga sekolah Filial yang ada di LPKA bisa berjalan dan bisa masuk dalam Top 45 program inovasi di bidang pendidikan LPKA satu-satunya di Indonesia.

"Bila tidak ada dukungan penuh dari Pemerintah kota Palembang dan Diknas Kota Palembang, sekolah Filial yang ada di LPKA Klas 1 Palembang ini tidak akan berjalan.

Karena, kami ada anak binaan tetapi kami tidak memiliki sumber daya guru dan perlengkapan untuk anak binaan kami yang akan sekolah," ujar Wahyu, Jumat (11/10/2019).

Lanjutnya, dengan berjalannya program sekolah Filial di LPKA Klas 1 Palembang tidak hanya dari Indonesia yang datang untuk melakukan studi.

Tetapi juga, hampir setiap bulan ada studi yang dilakukan dari beberapa negara baik dari wilayah Eropa maupun Asia yang datang.

Kedatangan ini, untuk melakukan studi bagaimana bisa dilakukan penerapan pendidikan formal kepada anak binaan yang berada di lapas.

Bukan hanya pembinaan, akan tetapi juga mengubah anak yang terjerat untuk mendapatkan hak yang sama dengan anak yang berada diluaran.

"Saat ini, kami sedang melaksanakan program rumah Tahfiz dan sudah ada 50 anak yang menghafal Al-Qur'an. Sekolah Filial di LPKA ini akan diikut sertakan dalam penilaian tingkat dunia. Seleksi akan diajukan ke PBB, agar sekolah Filial ini bisa go internasional," ujarnya.

Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Ahmad Zulinto menuturkan awalnya tidak pernah terpikir bila sekolah filial ini akan menjadi program inovasi yang bisa sampai menjadi percontohan se Indonesia bahkan beberapa negara.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved