Niat Puasa Senin Kamis, Ustadz Abdul Somad:Ada Terapi Kecantikan Ajaran Rasulullah 14 Abad Silam
Niat Puasa Senin Kamis, Ustadz Abdul Somad:Ada Terapi Kecantikan Ajaran Rasulullah 14 Abad Silam
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
Niat Puasa Senin Kamis, Ustadz Abdul Somad:Ada Terapi Kecantikan Ajaran Rasulullah 14 Abad Silam
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Niat Puasa Senin Kamis dan 4 manfaatnya, salah satunya diungkapkan oleh Ustadz Abdul Somad: Ada Terapi Kecantikan Ajaran Rasulullah 14 Abad Silam.
Mengapa Ada Terapi Kecantikan Ajaran Rasulullah 14 Abad Silam? karena ajaran ini terantum dalam Al Quran tentang kewajiban puasa dan anjuaran Puasa Senin Kamis. Tata cara, kemudian Niat Puasa Senin Kamis yang dijelaskan Ustadz Abdul Somad inilah merupakan ajaran dari Rasulullah.
Mengapa dinamakan Ada Terapi Kecantikan Ajaran Rasulullah 14 Abad Silam? karena secara tidak sadar dengan Niat Puasa Senin Kamis secara iklas, maka secara tidak sadar terutama bagi para wanita, sudah menjaga kecantikannya baik luar maupun dalam tubuh.
Maka itu, Beginilah Niat Puasa Senin Kamis seperti dijelaskan oleh Ustadz Abdul Somad, terutama manfaat, tata cara dan manfaat terapi yang sudah diajarkan Rasulullah SAW sejak 14 abad silam.
Dalam video ceramah tentang Niat Puasa Senin Kamis diungkapkan Ustadz Abdul Somad tentang rahasia dahsyat bagi orang yang berpuasa.
Sebab, Puasa Senin Kamis tidak sebatas hubungan manusia dan Allah SWT, tetapi ada manfaat besar yang tidak akan pernah disadari ketika menjalankan ibadah dengan Niat Puasa Senin Kamis.
Niat Puasa Senin Kamis berikut manfaatnya ini diungkapkan Ustadz Abdul Somad.
Menurut UAS sapaany Ustadz Abdul Somad, khusus Puasa Senin Kamis, Rasulullah SAW sudah memberikan contoh pelaksanaannya.
Ustadz Abdul Somad mengatakan, dalam satu hadits, Rasululllah SAW ditanya sahabat mengapa dia Puasa Senin Kamis.
Maka dengan gamblang Nabi Muhammad SAW mengatakan tiga hal yang harus diperhatikan, terutama mulai dari Tata Cara dan Niat Puasa Senin Kamis.
"Tiga jawabannya. Hari Senin aku lahir, hari Senin aku dibangkitkan dan hari Senin wahyu diturunkan," kata Ustadz Abdul Somad dalam satu ceramahnya.
1. Rahasia Terapi Terbebas dari Racun
Bercerita tentang Niat Puasa Senin Kamis, Lalu Ustadz Abdul Somad kembali mengungkap bagaimana rahasia Puasa di haris Kamis, maka menurut UAS, Rasulullah SAW pun sudah memberikan jawaban lewat haditnya,
Ditanya mengapa berpuasa di hari Kamis?
"Rasulullah SAW kemudian menjawab, pada hari Kamis, amal umat manusia selama sepekan diangkat pada hari Kamis. Aku suka amalku diangkat ketika aku sedang berpuasa," ujar Ustadz Abdul Somad.
Terapi Rahasia Dahsyat 8 Hari Berpuasa Termasuk puasa Senin Kamis:
Dalam sebuah kunjungan cermaha ke salah satu daerah, Ustadz Abdul Somad mengatakan, pernah bertemu seorang jamaah dan diberikan brosur isinya menjual suplemen khusus untuk menghancurkan racun dalam peruat.
"Kata dia, suplemen ini bagus untuk tambahan. Dalam brosur itu juga disebutkan ada terapi yang sudah dikembangkan di barat," ujar Ustadz Abdul Somad
UAS mengatakan, jika dengan menjalani terapi plus suplemen ini, maka akan menghilang racun seperti dilakukan dunia bagian Barat.
"Racun-racun dalam tubuh kita, bisa mati dengan dimakan badan itu sendiri," kata Ustadz Abdul Somad
Menurut UAS, nama teori dari terapi itu adalah fasting therapy.
Apa itu fasting therapy, adalah tidak makan besar selama 8 hari. UAS pun lantas ingat bahwa teori itu bahkan sudah dipraktekkan oleh Rasulullah jauh ribuan tahun lalu, bahkan 14 ada silam.
"Nama teorinya, fasting therapy alias tidak makan berat. Selama delapan hari dalam sebulan," lanjut Ustadz Abdul Somad.
Begitu dia bilang ada terapi delapan hari dalam sebulan tak makan berat, Ustadz Somad langsung ingat Nabi Muhammad SAW.
"Allahu Akbar, Nabi kita sudah mengajarkan itu 14 abad yang lalu. Jangan makan berat selama delapan hari. Senin, Kamis. Senin, Kamis. Dan yang lebih hebat lagi dalam satu bulan tidak makan berat sama sekali," jelasnya.
2. Tetap Langsing dan Awet Muda
Puasa Senin Kamis dengan Niat Puasa Senin Kamis secara tulus ikhlas, akan membuat anda lebih awat muda dan bagi para wanita akan membuat tubuh langsing dan selalu fit.
Karena dengan pola Puasa Senin Kamis, maka makan akan lebih teratur dan terhindar dari pola makan berlebihan di hari-hari biasa, terutama Senin Kamis.
3. Kulit akan lebih segar
Puasa senin Kamis harus disertai dengan makan makananan yang bergizi dan buah-buahan segar, hal ini sangat baik bagi kulit dan tubuh anda.
Kebiasaan Puasa Senin Kamis atau orang yang berpuasa biasanya akan mencari makananan berkualitas, karena tubuh butuh asuhan gizi ketiga sahur, lantaran akan berpuasa selama 12 jam hingga berbuka. Kebiasaan berbuka pun akan memburu makanan yang berkualitas pula, hal ini akan terpola secara teratur bagi wanita ini sangat baik untuk merawat kulit dan menjaga kecantikan.
4. Melatih Kesabaran
Seperti biasanya, Puasa Senin Kamis akan menguji dan melatih kesabaran. Pada bulan Ramadhan mungkin semua lebih teratur, karena masyarakat akan menghormati orang yang tengah berpuasa, sehingga jajajan dan orang-orang yang tidak berpuasanya biasanya akan makan di tempat tertutup, karena warung atau tempat jajanan pun akan buka jelang magrib atau paling tidak dipasang tirai.
Namun di hari biasa, semuanya berjalan normal dan godaan akan lebih berat, lantaran orang-orang akan makan seperti biasa di siang hari. Berat memang, tetapi itu bagian dari melatih kesebaran.
Niat Puasa Senin Kamis
Untuk menjalankan Puasa Senin Kamis, maka perlu niat Puasa Senin Kamis yang merupakan ibadah yang dianjurkan Rasulullah SAW.
Sebab, puasa Senin Kamis tak sekadar menambah pahala dan keimanan, puasa di dua hari ini juga ternyata menyimpan manfaat luar biasa. Ada hikmah yang didapatkan jika dimulai dengan niat yang benar.
Ustadz Abdul Somad menyampaikan hal itu dalam satu di antara ceramahnya.
Agar puasa yang kita lakukan sesuai dengan syariat, maka simak niat dan tata cara puasa Senin-Kamis:
1. Niat
Bacaan Niat Puasa Sunah Hari Senin
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى
NAWAITU SAUMA YAUMAL ITSNAINI SUNNATAN LILLAHI TANA’ALA
Artinya :
Saya niat puasa hari Senin, sunnah karena Allah ta’ala.
Dan untuk bacaan niat puasa untuk hari kamis, bacaannya adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى
NAWAITU SAUMA YAUMAL KHOMIISI SUNNATAN LILLAHI TAA’ALA
Artinya : Saya niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah ta’ala.
2. Sahur
Makan sahur dianjurkan di akhir waktu menjelang Subuh.
Waktu makan sahur, sebelum azan Subuh dikumandangkan.
3. Menjalankan puasa dengan niat dan tulus ikhlas
4. Doa Berbuka Puasa
Doa berbuka puasa, ada dua versi yang sering kita dengar. Pertama seperti di bawah ini:
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
"Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin"
Artinya :
"Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"
Selanjutnya ada juga yang menggunakan doa berikut:
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
'Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah'
"Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah (jika Allah menghendaki)."
Puasa Senin Kamis merupakan puasa Sunnah yang dicontohkan Nabi Muhammad Rasulullah SAW.
Untuk kamu yang akan berpuasa Sunnah Senin Kamis berikut bacaan niat puasa Senin Kamis:
Niat Puasa Sunnah Senin
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى
NAWAITU SAUMA YAUMAL ITSNAINI SUNNATAN LILLAHI TANA’ALA
Artinya: Saya niat puasa hari Senin, sunnah karena Allah ta’ala.
Niat Puasa Sunnah Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى
NAWAITU SAUMA YAUMAL KHOMIISI SUNNATAN LILLAHI TAA’ALA
Artinya : Saya niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah ta’ala.
Doa Berbuka Puasa
Doa berbuka puasa, ada dua versi yang sering kita dengar.
Pertama seperti di bawah ini:
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
"Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin"
Artinya :
"Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"
Selanjutnya ada juga yang menggunakan doa berikut:
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
"Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah'"
Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah (jika Allah menghendaki)."