Derita Pilu Roro Fitria, Akui Sakit di Penjara, Tinggalkan Rumah Mewah hingga Berubah Jadi Begini!

Derita Pilu Roro Fitria, Akui Stres di Penjara, Tinggalkan Rumah Mewah hingga Berubah Jadi Begini

SRIPOKU.COM - Derita Pilu Kehidupan Roro Fitria di Penjara, Tinggalkan Rumah Mewah hingga Berubah Jadi Begini.

Hidup di penjara, kehidupan pahit Roro Fitri terungkap ke publik.

Seperti yang diketahui, kini terhitung sudah hampir dua tahun Roro Fitria mendekam di penjara.

Dulu hidup serba mewah, Roro Fitria kini harus merasakan dinginnya jeruji besi.

Belum usai permasalahannya mengenai kasus narkoba yang menjeratnya.

Saat itu Roro Fitria bahkan harus kehilangan ibunya untuk selama-lamanya.

Sang ibu Raden Retno Winingsih meninggal dunia pada Senin 15 Oktober 2018 pukul 06.00 WIB, di Rumah Sakit Fatmawati.

Sontak kabar tersebut menjadi pukulan besar bagi Roro Fitria.

Apalagi diketahui Roro Fitria sangat dekat dengan sang ibunda.

Hal ini terbukti di setiap Roro Fitria sidang di pengadilan lantaran kasusnya, Raden Retno Winingsih selalu mendampingi putrinya tersebut.

• Jadwal Sholat atau Waktu Sholat untuk Daerah Kota Palembang, Hari Ini Minggu 29 September 2019

• Gayanya Bak ABG, 7 Artis Cantik Ini Seperti Seumuran dengan Anak Perempuannya, No 2 Sedang Viral!

• 4 Artis Indonesia Go Internasional Main Film Produksi Jepang, Ada yang Berperan Sebagai Jurnalis!

Lama tak terekspos, lalu bagaimana kabar Roro Fitria saat ini?

Dilansir oleh Grid.id, wanita berusia 29 tahun itu mengaku berat selama berada di dalam balik jeruji besi.

"Saat saya dipenjara, apalagi tempo hari saya mendapat musibah mama wafat, amat sangat berat, saya sudah nggak kuat hidup di penjara," kata Roro Fitria.

Ia pun meminta kebijaksanaan dari majelis hakim agar mau menunjau kembali kasus hukumnya.

"Saya memohon kebijaksanaannya dari yang mulia di tingkat MA untuk bisa meninjau kembali kasus hukum saya."

"Saya sudah cukup-cukup berat 1 tahun 8 bulan, itu bukan waktu yang sebentar bagi saya dan mungkin teman-teman media juga sering mengikuti saya, jadi sakit, sakit sekali hidup dalam penjara," ungkap Roro Fitria.

Berdasarkan putusan Majelis Hakim PN Jakarta Selatan, Roro terbukti melanggar Pasal 112 Ayat (1) Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dan divonis 4 tahun penjara.

Selain itu, Roro Fitria juga dijatuhi hukuman denda sebesar Rp 800 juta.

Tim kuasa hukum Roro Fitria mengklim ada kekeliruan dalam putusan yang diberikan majelis hakim tersebut.

"Karena ada kekhilafan hakim. Menurut kami berdasarkan fakta persidangan bahwa klien kami ini tidak terlibat dalam lingkaran gelap narkotika," kata kuasa hukum Roro, Fedhli Faisal.

Fedhli menjelaskan kliennya memang terbukti meminta kepada terpidana W untuk membeli barang haram tersebut.

Namun, Fedhli keberatan jika Roro Fitria disebut sebagai pengedar.

"Poin PK nya, kami memohon untuk pertama klien kami terbukti secara sah melakukan tindakan pidana berdasarkan pasal 127 ayat 1 UU narkotika, artinya pasal itu pengguna."

"Kalau yang sebelumnya dia kan terbukti pasal 112 menguasai, menguasai itu tujuannya untuk digunakan. Jadi menurut kami pasal 127 yang tepat diterapkan," terangnya.

Selain itu, pihak Roro juga meminta keringanan masa hukuman.

"Lalu yang kedua kami meminta untuk dijatuhkan hukuman yang seringan-ringannya," lanjut Fedhli.

Bagi pemilik nama lengkap Raden Roro Fitria Nur Utami itu, menjalani hukuman 1 tahun 8 bulan di dalam penjara sudah terasa begitu berat.

"Memang saya terbukti bersalah saya memesan."

"Namun memang saya menguasai berarti saya memesan dulu baru menguasai baru saya make, jadi membeli dan memakai untuk dipakai bersama mas Wawan, fotografer saya, jadi saya sangat berat ya dalam menjalani."

"Hampir 1 tahun 8 bulan begitu sakitnya saya dipenjara," pungkasnya.

• Terlibat Cinta Lokasi, Asmara 8 Seleb Ini Berujung ke Pelaminan, No 4 Sempat Putus Langsung Lamaran!

• 6 Seleb Tanah Air Ini Dapat Uang Belanja Bulanan Paling Fantastis, No 6 diberi Rp 600 Juta Sebulan

• Bukan Sekolah Elit, 8 Seleb ini Justru Sekolahkan Anak ke Pondok Pesantren, No 2 Artis Kontroversial

Kondisi Rumah Roro

Menilik sedikit kehidupan ibunda Roro Fitria sebelum meninggal dunia, ibu Roro sempat tinggal sendiri di rumah Roro di kawasan Jagakarsa.

Rumah itu disebutkan oleh seorang warga ditempati Raden Retno Winingsih setelah Roro mendekam di penjara.

Sebelum Ibunda Roro Fitria masih wafat, ia juga menempati rumah tersebut.

Setelah Roro Fitria mendekam di penjara, rumahnya di kawasan Jagakarsa itu tampak sangat sepi.

Rumah itu dalam suasana sangat sepi seperti tak berpenghuni.

Rumah Roro Fitria tampak cukup kotor dengan kotoran hewan.

Di lantai, pilar rumah bahkan pintu rumah penuh debu.

Seolah rumah itu sudah ditinggal penghuninya sejak lama.

Padahal, ibu Roro Fitria sempat disebut tinggal di situ beberapa bulan setelah Roro mendekam di Rutan Pondok Bambu.

Di muka rumah yang didominasi putih dan list emas itu masih terparkir mobil BMW putih milik Roro Fitria.

Sejak ditinggal, mobil mewah Roro Fitria ini sama sekali tidak ditutup oleh penutup mobil atau semacamnya.

Mobil Roro dibiarkan terbuka sehingga terlihat berdebu dan terdapat banyak kotoran hewan juga.

Mobil B 120 ROF itu pun tak kalah berdebu dari rumahnya.

Tak ada pengamanan yang cukup di rumah mewah itu.

Persis di depan rumah Roro Fitria, terdapat pos sekuriti kosong dan kurang terawat.

===