Sampai Maut Memisahkan, Mengenang Kisah Cinta BJ Habibie dan Ainun, Terungkap Tragedi Perjodohan

Sampai Maut Memisahkan, Mengenang Kisah Cinta BJ Habibie dan Ainun, Terungkap Tragedi Perjodohan

Kolase Sripoku.com/Instagram/TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Kisah cinta BJ Habibie dan Ainun, maut yang memisahkan 

Bahkan menurut BJ Habibie, ia dan Ainun sudah ditebak akan berjodoh saat masih sekolah.

"Dulu ada guru yang bilang 'ini Rudy dan Ainun murid paling muda di kelasnya dan pintar ilmu pasti ilmu alam, kalau menikah anaknya pinter', gitu," ungkap Habibie.

Habibie bahkan kerap mengejek Ainun, karena malu selalu dijodohkan oleh orang-orang disekitarnya.

"Saya tidak ada alasan karena saya tidak interest. Saya bilang, 'Jawa, gendut, jelek. Kamu kok hitam kayak gula Jawa'," kata Habibie.

Untungnya Ainun tidak pernah marah dengan ejekan Habibie.

Setelah menempuh pendidikan di Jerman, Habibie jarang sekali pulang ke Indonesia.

Karena itulah, khawatir putranya menikahi wanita Belanda, ibunda BJ Habibie lantas menyuruhnya pulang.

Sesampainya di Indonesia, ibunda Habibie pun menyuruhnya pergi ke rumah keluarga Ainun.

Betapa terkejutnya Habibie melihat perubahan Ainun yang menjelma menjadi wanita yang sangat cantik.

"Ainun, cantiknya. Kok gula Jawa jadi gula pasir," ungkap Habibie disambut tawa penonton.

Keduanya akhirnya menjalin kasih, hingga menikah pada tahun 1962, dan dikaruniai dua putra.

Sejak itulah kisah cinta BJ Habibie dan Ainun menjadi kisah cinta yang legend bagi masyarakat Indonesia.

Karenanya, BJ Habibie yang memang begitu kehilangan saat Ainun meninggal dunia, menginginkan agar dirinya dimakamkan disebelah makan istri tercinta itu.

Habibie saat mengunjungi makam Ainun ditemani Fauzi Bowo
Habibie saat mengunjungi makam Ainun ditemani Fauzi Bowo (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved