MotoGP
Gagal Bersinar di Silverstone, Cal Cruthclow Salahkan Michelin
Membalap di kampung halamannya, Cal Crutchlow gagal menorehkan prestasi pada gelaran MotoGP Inggris 2019
lihat foto
SRIPOKU.COM - Pembalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, menyalahkan pemasok ban MotoGP, Michelin, atas performa buruknya di MotoGP Inggris 2019 Minggu (25/8/2019) .
Membalap di kampung halamannya, Cal Crutchlow gagal menorehkan prestasi pada gelaran MotoGP Inggris 2019 yang baru saja digelar akhir pekan lalu.
Crutchlow hanya mampu finis di posisi enam dan membawa pulang tambahan sepuluh poin dari Sirkuit Silverstone.
Hasil tersebut sebenarnya tidak cukup buruk, mengingat dirinya mengawali balapan dari posisi sembilan.
• Alex Rins Beri Kejutan di Garis Finish, Rebut Poin Tertinggi
• Demi Kemenangan, Alex Rins Biarkan Marc Marquez Pimpin Balapan MotoGP Inggris
• Marc Marquez Kokoh di Puncak Klasemen MotoGP 2019, Alex Rins Merangsek Naik 1 Setrip
Namun, pembalap berusia 33 tahun tersebut tetap tidak puas dengan catatannya, karena terpaut 19 detik dari Alex Rins (Suzuki Ecstar) yang memenangi balapan.
Atas 'kegagalannya' ini, Crutchlow menuding Michelin sebagai biang kerok.
Dikutip Bolasport.com dari CorsediMoto, Crutchlow menjelaskan masalah yang dialaminya dalam MotoGP Inggris 2019 akhir pekan lalu.
"Motor saya tidak mempunyai grip sejak putaran pertama," tutur rider yang dikenal dengan gaya bicaranya yang blak-blakan tersebut.
"Race hari ini adalah bencana. Tim saya dan Michelin harus menganalisis, mengapa hal ini bisa terjadi," lanjut Crutchlow.
"Saya tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Namun sepertinya mirip dengan apa yang terjadi di Mugello," tuturnya merujuk pengalaman buruk yang dialaminya pada MotoGP Italia 2019.
Pada balapan di Sirkuit Mugello awal Juni lalu, ban belakang motor Crutchlow berlubang dan membuatnya hanya mampu finis di posisi 8.
Dengan demikian, menjadi jelas apa yang dipermasalahkan oleh Crutchlow sepanjang berlangsungnya MotoGP Inggris 2019, yaitu kualitas ban belakang yang diproduksi Michelin.
Namun, Crutchlow sendiri enggan menyebutkan secara rinci apa yang menjadi pokok persoalannya dengan motornya.
