Bolehkah Menggabungkan Kurban dan Akikah dengan Satu Hewan Sembelihan? Simak Penjelasan Lengkapnya
Apakah menggabungkan kurban (qurban) dan akikah (aqiqah) diperbolehkan dengan satu hewan sembelihan?
Penulis: Tria Agustina | Editor: pairat
Kurban dilakukan pada hari Idul Adha atau hari tasyriq. Yang lebih afdhol, shohibul kurban memakan 1/3-nya, menghadiahkan 1/3-nya, dan menyedekahkan 1/3-nya.
Sedangkan akikah dilakukan pada hari ketujuh dari kelahiran. Jika luput dari hari ketujuh, bisa dilakukan pada hari ke-14.
Jika tidak bisa pada hari tersebut, maka pada hari ke-21. Yang paling bagus, akikah tersebut diadakan seperti walimah dengan mengundang kerabat dan rekan untuk mendo’akan bayi yang baru lahir.
Namun jika berada dalam kondisi darurat untuk menyembelih kurban dan akikah pada satu waktu, maka itu boleh karena kedua amalan tersebut adalah sunnah.
Keutamaan pada kurban lebih besar daripada keutamaan pada akikah.”
• Bolehkah Berkurban untuk Ayah atau Ibu yang Telah Meninggal? Jangan Keliru Ternyata Ini Hukumnya!
• Tips Mengolah Daging Kambing Kurban Agar Empuk dan tak Bau Prengus, Dijamin Mudah dan Enak!
• Jangan Ditinggalkan! Inilah 6 Amalan Sunnah ini Dapat Dilakukan Sebelum Hari Raya Kurban
Dilansir dari rumaysho.com, Jika kurban adalah hewan yang disembelih dalam rangka persembahan untuk Allah di hari Nahr dan tasyrik, dengan syarat-syarat khusus yang mesti dipenuhi.
Ini dilakukan dalam rangka mensyukuri nikmat, yaitu nikmat hidup.
Akikah juga demikian dilakukan dalam rangka mensyukuri nikmat, yaitu nikmat yang telah orang tua peroleh karena telah mendapatkan buah hati.
Tentang pensyariatan aqiqah disebutkan dalam hadits-hadits berikut ini.
Dari Samurah bin Jundub, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Setiap anak tergadaikan dengan aqiqahnya, disembelihkan untuknya pada hari ketujuh, digundul rambutnya dan diberi nama.” (HR. Abu Daud, no. 2838, An-Nasa’i, no. 4220, Ibnu Majah, no. 3165, Ahmad, 5:12. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)
• Pastikan Stok BBM Aman Pertamina Siagakan Satgas Selama Iduladha
• Resep Idul Adha - Nasi Siram Cah Sapi Bisa Dimasak di Rumah, Catat Bahan dan Caranya
• Bupati Ogan Ilir akan Gelar Open House Idul Adha 2019, Pemkab Ogan Ilir Siapkan 7 Hewan Kurban
Imam Ahmad berpandangan bahwa tetap dianjurkan untuk melakukan akikah walau dengan cara berutang agar sunnah ini tetap ada.
Bagaimana jika belum diakikahi ketika kecil?
Ulama Syafi’iyah mengatakan bahwa akikah masih jadi tanggung jawab ayah hingga waktu si anak baligh.
Jika sudah dewasa, akikah jadi gugur.
Namun anak punya pilihan untuk mengakikahi diri sendiri. Lihat Al-Mawsu’ah Al-Fiqhiyyah, 30: 279.