Japan Open 2019

Japan Open 2019 - Hafiz/Gloria Ungkap Rahasia Pertahanan Rapat Kunci Kemenangan atas Ranking 1 Dunia

Permainan Hafiz/Gloria hari ini memang menyulitkan Zheng/Huang, pertahanan rapat dari Hafiz/Gloria membuat Zheng/Huang tak dapat langsung

Editor: Adrian Yunus
BADMINTON INDONESIA
Ganda campuran Indonesia di BWF World Tour Finals 2018, Hafiz Faizal dan Gloria Emanuelle Widjaja. 

SRIPOKU.COM - Indonesia memastikan satu tiket final ganda campuran pada turnamen Japan Open 2019, 23-28 Juli.

Kepastian tersebut didapat setelah Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil mengalahkan pasangan ranking satu dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China), dengan skor 21-17, 15-21, 21-19 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Jumat (26/7/2019).

Hafiz/Gloria akan bertemu dengan rekan senegara yang sudah lebih dulu lolos ke semifinal, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

PR Besar Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Jelang Olimpiade Tokyo 2020

Pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, Melangkah ke Babak Kedua Lewat Straight Game

Rekap Final German Open 2019: Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja Runner Up, Jepang Juara Umum

Unggulan ketujuh ini lolos setelah menundukkan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand), dengan skor 21-15, 21-15.

Permainan Hafiz/Gloria hari ini memang menyulitkan Zheng/Huang, pertahanan rapat dari Hafiz/Gloria membuat Zheng/Huang tak dapat langsung menembus dengan satu-dua kali serangan.

Hafiz/Gloria pun bermain lebih safe dan tidak banyak melakukan kesalahan sendiri.

"Kami awalnya nothing to lose, tetapi tidak mau kalah begitu saja. Memang waktu di akhir sempat yakin nggak yakin bisa mengalahkan mereka, namun buru-buru dibuang pikiran negatifnya," kata Gloria dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Kunci yang paling penting dari kemenangan hari ini adalah bisa mengurangi kesalahan sendiri, yang kedua dari servisnya.

Kami menerapkan permainan cepat, bikin mereka lari-lari dan ungguli permainan depan. Kami juga lebih tenang dalam mengembalikan bola-bola mereka," ucap Hafiz.

Hafiz/Gloria mengatakan bahwa pola permainan yang mereka terapkan bisa meredam pergerakan Zheng/Huang yang biasanya lebih agresif.

"Kalau mereka yakin, memang bolanya susah-susah, banyak bola silang. Namun, mungkin tadi lawan sudah ke-block sama Gloria, saya pun main safe. 

Tadi nggak sangka bisa menang, tetapi dalam hati tetap ada keyakinan bisa menang dari mereka," kata Hafiz.

Menanggapi laga 'perang saudara' melawan Praveen/Melati, Hafiz/Gloria akan tetap berjuang maksimal untuk merebut tiket final.

Laga esok atau Sabtu (27/7/2019) merupakan semifinal turnamen level super 750 pertama bagi Hafiz/Gloria.

Mereka pernah menembus semifinal turnamen level super 1000 pada Indonesia Open 2018

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved