Setelah Thoriq, Heboh Pendaki Temukan Pria Diduga Tersesat di Hutan, Posisi Meringkuk Kedinginan
Setelah Thoriq, Heboh Pendaki Temukan Pria Diduga Tersesat di Hutan, Posis Meringkuk Kedinginan
Setelah Thoriq, Heboh Pendaki Temukan Pria Diduga Tersesat di Hutan, Posis Meringkuk Kedinginan
SRIPOKU.COM - Setelag Thoriq berhasil ditemukan, heboh video pendaki temukan pria diduga tersesat di hutan dengan posisi meringkuk kedinginan.
Dalam video yang beredar, pria yang hanya memakai baju kaos dan celana pendek itu tampak sudah lemah dan tak mampu bersuara.
Belakanga diketahui kabar tentang tewasnya seorang pendaki bernama Thoriq Rizki Maulidan di Gunung Piramid, Bondowoso pada Jumat (5/7/19).
Sebelumnya, pendaki muda asal Bondowoso, Jawa Timur dinyatakan hilang pada Minggu (23/6/19).
• 10 Pasang Remaja Bukan Suami Istri di Palembang Digrebek Petugas, Satu Pasangan Positif Narkoba
• Viral Komentar Akun Beri Petunjuk Secara Akurat Jasad Thoriq Sebelum Ditemukan di Gunung Piramid
Sejak hilangnya Thoriq tim SAR dan sejumlah relawan mencari keberadaannya.
Tepat di hari ulang tahunnya yang ke 14, Thoriq akhirnya ditemukan.
Sejumlah spekulasi pun hadir mengenai hilangnya Thoriq, hingga adanya suara ganjil yang diduga suara Thoriq meminta tolong.
Hal-hal ghaib pun kemudian disangkut pautkan saat penemuan jenazah Thoriq.
Kasus hilangnya pendaki semacam Thoriq memang bukan menjadi kasus yang pertama kali.
Dunia pendakian kemudian kembali dihebohkan dengan kabar serupa.
Baru-baru ini beberapa orang pendaki dan pemburu dalam hutan menemukan seorang pria yang tertidur di dalam salah satu hutan di wilayah Sulawesi Selatan.
Melansir dari akun instagram viral @makassar_iinfo pria tersebut ditemukan dalam keadaan posisi tubuh meringkuk menahan dinginnya udara pegunungan.
Pria tersebut juga ditemukan hanya memakai kaus berwarna putih dan celana pendek berwarna abu-abu.
Ia meringkuk tanpa tenda dan alat penghangat seperti sleeping bag, dan penghangat lainnya.
Pria yang belum diketahui namanya itu seperti linglung saat ditanya oleh beberapa pendaki yang menemukannya.
Ditemukannya pria yang meringkuk di balil lebatnya dedaunan dalam hutan tersebut, diduga sudah tersesat beberapa hari dan disembunyikan oleh makhluk ghaib.
"kenapa tidur disini bang? rumahnya sebelah mana bang? gak ingat?", tanya pendaki tersebut.
"gak ingat", jawabnya pria itu dengan suara lirih.
"bisa dibawa ke bawah sampai pos?", tanya pendaki tersebut.
"mau..", jawabnya lirih.
Keadaan pria tersebut memang sangat memprihatinkan.
Pria itu nampak kebingungan dan nampak seperti tak sanggup menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan beberapa pendaki yang menemukannya itu.
Tubuhnya meringkuk dan terlihat sangat kurus.
Disclaimer: Terkait video/foto viral ini, Tribunsumsel.com masih berusaha untuk melakukan konfirmasi. Perkembangan berita ini akan terus diupdate.
Hampir 2 minggu dinyatakan hilang pasca mendaki gunung Argopuro atau Gunung Piramid.
Thoriq pendaki berusia 14 tahun akhirnya ditemukan dengan kondisi meninggal dunia
Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, remaja yang ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa
Terjebal di salah satu jurang sebelah kanan jalur pendakian gunung piramid.
Naasnya penemuan jenazah Thoriq ternyata bertepatan dengan hari ulang tahunya pada tanggal 5 juli 2005 silam.
Seperti diketahui, korban dinyatakan hilang saat mendaki Gunung Piramid di Bondowoso 25 Juni 2019 lalu.
Saat itu, usaha tim SAR menyisir keberadaan korban tidak menemukan hasil hingga batas akhir waktu pencarian pada tanggal 30 Juli 2019.
Namun, berdasar rasa kemanusiaan, Tim SAR Wanadri, Gema Mahapeta Universitas Bondowoso (GMPT), Relawan Brigadir Penolong, dan Tim SAR Gabungan, memutuskan untuk meneruskan pencarian.
Setelah mendapat izin dari keluarga korban di Bondowoso dan pemerintah setempat, pencarian kembali dimulai pada hari 4 Juli 2019.
Seperti diketahui, Gunung Piramid merupakan bagian dari wilayah Pegunungan Hyang Argopuro, yang berada di kawasan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Cerita Relawan Membantu Pencarian
Selama hilangnya Thoriq, banyak berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya beredar melalui media sosial.
Sebut saja video suara Thoriq meminta tolong yang dipastikan hoaks oleh PMI Bondowoso.
Atau foto jasad manusia yang hancur dan dinarasikan sebagai jasad Thoriq yang dimakan hewan buas. Padahal, foto tersebut adalah foto korban kecelakaan.
Ada juga, video seorang pria yang kesurupan dan menunjukkan dimana jasad Thoriq berada. Ia memberitahu bahwa jasad Thoriq berada di pohon.
Tidak sedikit yang mengaitkan hilangnya Thoriq karena dibawa oleh makhluk ghaib.
Cerita mistis seputar pencarian Thoriq disampaikan oleh seorang relawan tim pencari Thoriq.

Amir El Huda, yang terjun langsung dalam pencarian Thoriq membagikan ceritanya.
Ia membagikan cerita tersebut di chanel Youtube miliknya AMIRENESIA, yang diunggah pda Rabu 4 Juli 2019.
Amir membahas banyak hal seputar pengalamannya saat mencari Thoriq, mulai dari medan pencarian hingga hal-hal mistis.
Ya, tidak dipungkiri Amir hal-hal mistis dialami oleh tim pencari saat melakuan pencarian Thoriq.
Amir lantas menceritakan pengalaman anggota tim pencari yang melakukan pencarian di malam hari, dan mendapati hal yang tidak mengenakkan.
Tim pencari yang melakukan pencarian di malam hari, mendengar suara-suara aneh, mulai orang tertawa hingga menggeram.
"Ada juga anggota yang melakukan pencarian ketika malam hari. Melewati hutan, kemudian di sana mendengar suara-suara seperti orang tertawa seperti orang menggeram itu juga ada," tambahnya.
Namun Amir menganggap hal itu adalah akibat dari rasa lelah yang melanda mereka sehingga menimbulkan halusinasi.

"Untuk para relawan yang mendengar suara orang tertawa, menangis, itu kalau saya logikan mungkin karena kondisi mereka sedang capek sehingga halusinasi memegang kendali atas kesadaran mereka," ujar Amir.
Namun, ada salah satu cerita yang membuat Amir tidak bisa menggunakan logikanya.
Amir melanjutkan, seorang relawan bernama Andi menceritakan hal aneh ketika timnya akan melakukan pencarian.
Andi saat itu bersama lima rekannya berdoa sebelum pencarian, namun selesai berdoa, salah seorang dari mereka terpental dengan jarak cukup jauh.
"Ada satu cerita dari Mas Andi, beliau ini relawan dari Brigade Pramuka dari BP apa Brigade Penolong atau Brigade Penyelamat.
Mas Andi ini bercerita, dari ke-enam tim mereka itu mau berangkat, mereka berkeliling mau berdoa setelah selesai berdoa salah satu di antara mereka terpental.
Terpentalnya tidak hanya jatuh seperti orang yang lemas tetapi terpental jauh. Nah ini yang tidak bisa saya logikan," ujar Amir.
Amir pun menyayangkan komentar-komentar dari peranormal yang belum mengetahui kondisi geologi Gunung Piramid, namun beropini terlalu jauh tentang keberadaan Thoriq.
Menurutnya, hal tersebut justru bisa membuat keluarganya semakin sedih.
Meski begitu, Amir juga menghargai kerja keras tim pencari dalam mencari Thoriq meski hingga kini nasib Thoriq belum diketahui, serta doa dari masyarakat.