Jembatan Penghubung Paiker Ambruk, Warga Bisa Lewat Jembatan Sementara Belly

LAPORAN WARTAWAN SRIPOKU.COM, Andi Wijaya

SRIPOKU.COM, EMPATLAWANG -- Jembatan sementara (Belly) akses penghubung antara Kecamatan Ulumusi menuju Kecamatan Pasemahair Keruh (Paiker) sudah bisa dilewati, bahkan untuk kendaran roda empat pada Sabtu (1/6/2019), sudah bisa melintasi jembatan. 

Jembatan belly tersebut merupakan akses sementara, akibat jembatan ponton Desa Padangtepong Kecamatan Ulumusi menghubungkan Kecamatan Paiker yang roboh diterjang arus sungai Musi waktu lalu

Menurut informasi jembatan tersebut bisa dilewati sejak Selasa (28/05/19).

Jembatan Belly tersebut membentang melewati sungai Selimang di Desa Talangbengkulu Ulumusi.

• Mudik Lebaran : Kawasan Rawan Kecelakaan dan Longsor di Pagaralam Dijaga Dishub Serta Polri

• Basarnas Tambah RIB Untuk Amunisi Penyelamatan

• Ani Yudhoyono Wafat : Viral Foto SBY Menangis, Warganet Pun Terharu dan Ikut Nangis

Salah seorang tokoh masyarakat Desa Tanjung Beringin, Muslihan mengungkapkan sejak beberapa hari lalu, jembatan sementara itu sudah bisa dilewati kendaraan roda empat maupun roda dua

Robinson Kepala Desa Penantian, berharap agar dinas terkait bisa meratakan tanjakan antara Desa Kunduran ke desa Talangbengkulu kiranya dapat diratakan dan jalan yang sudah rusak diperbaiki

"Kalau bisa harapan kami tanjakan bisa diratakan dan jalan yang rusak bisa diperbaiki," ungkapnya

Camat Paiker, Indera Supawi membenarkan jembatan penghubung diantara dua kecamatan ini sudah mulai difungsikan, akses tersebut bisa dilewati warga dari Ulumusi ke Paiker maupun arah sebaliknya.